Jeon Jungkook x Kim Jisoo
Kisah seorang pembunuh bayaran yang jatuh cinta dengan gadis cantik berprofesi sebagai desainer
Profesinya terhenti saat Pembunuh itu menculik dirinya dengan alasan nyawa Jisoo terancam oleh dua orang yang berhubungan denga...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Bandara Internasional Incheon Jungkook dan yang lainnya baru tiba di Korea, Korea saat ini begitu panas karna sudah memasuki musim panas. Berbeda dengan Finlandia yang walaupun sudah panas tapi udaranya masih saja dingin. Jungkook berjalan menuju luar bandara sambil menggenggam tangan Jisoo
"Aku sudah menghubungi mereka, tinggal menunggu saja" ucap Jisung. Jungkook mengerti, sambil menunggu para pengawalnya datang menjemput dia mengusap kepala Jisoo. Tampaknya gadis itu lelah setelah menempuh perjalanan yang cukup panjang
"Capek?"
Jisoo mengangguk, "kapan kita di jemput? Aku ingin cepat-cepat istirahat" rengeknya. Jungkook memeluk Jisoo dan mencium pucuk kepalanya, "sebentar lagi, kamu tunggu ya? Nanti kalau sudah sampai kamu boleh langsung tidur" ucap Jungkook. Jisoo mengangguk lalu menyandarkan kepalanya di dada Jungkook, otomatis gadis itu memejamkan matanya
"Kayaknya Jisoo benar-benar capek. Kau tahukan semua kejadian yang dia lewati itu berat" sahut Jaehyun. Jungkook menghela nafasnya lalu memandang Jisoo yang sepertinya sudah tertidur. Dia mendengar dengkuran halus dari gadis itu, Jungkook tersenyum dan mempertahankan posisinya agar Jisoo bisa tertidur dengan lelap
Tak berapa lama, beberapa mobil datang di hadapan mereka. Sudah di pastikan jika itu adalah mobil para pengawal Jungkook. Karena tidak ingin membangunkan Jisoo, dia menggendongnya lalu membawa Jisoo masuk ke dalam mobil
"Langsung ke rumah baru" sang supir mengangguk dan menjalankan mobilnya meninggalkan bandar. Selama perjalanan, Jisoo tertidur di pangkuan Jungkook, "maaf sudah membuat mu kelelahan sayang" ucapnya sambil mencium kening Jisoo~ ah... Sungguh manis pasangan ini
Sesampainya di rumah yang terbilang masih baru, Jungkook kembali menggendong Jisoo. Dia tidak ingin menganggu tidur gadisnya karna dia tahu kalau Jisoo benar-benar kelelahan. Bagaimana dengan teman-teman Jungkook? Mereka sudah pulang saat berada di persimpangan menuju bandara tadi
Jungkook berjalan ke kamar dan meletakkan Jisoo perlahan di atas kasur. Kemudian dia menyelimutinya sambil memandang wajah Jisoo ketika tidur, "selamat tidur, my princess" ucapnya lalu mencium kening Jisoo dengan lembut
Pria itu bangkit dari tempat tidur dan berjalan keluar. Tak lupa dia menutup pintu agar suara yang berada di luar tidak menganggu tidur Jisoo. Tiba-tiba seseorang menepuk bahunya membuat Jungkook menoleh ke belakang
"Kak Hoseok? Sedang apa?" Ya, kalian masih ingat dengan dokter Jung Hoseok? Kini dia muncul kembali setelah beberapa lama sibuk dengan pekerjaannya sebagai seorang dokter sekaligus CEO di perusahaan orang tuanya
"Sudah lama ya kook? Bagaimana kabarmu?" Tanyanya. Jungkook kemudian membawa Hoseok ke ruang tamu dan menyuruhnya untuk duduk. Lalu dia memanggil salah satu pelayan untuk membuatkan minuman
"Aku baik, kau sendiri bagaimana kak?"
"Seperti yang kau lihat, kukira tetangga baruku orang asing ternyata adikku" ucapnya kekeh
