30

1.2K 195 7
                                    

OOOOOOIIIIII
ZHA BALEK NIIIIIIIIIII
.
.
.
.
.
KENCENGIN VOTE DAN KOMENTARNYA DOOOONG😁✌
.
.
.
.
...



"Appaa.."

Yoshi yang sejak tadi berdiri di depan jendela dengan ponsel di tangannya lantas menoleh, melihat ke arah putra semata wayangnya yang berdiri mendongak sembari memeluk boneka podongnya, juga bibir tertekuk sempurna menandakan bocah itu sedang tidak baik-baik saja.

"Kenapa eomma tidak datang-dataang" rengeknya.  Sekarang bahkan kedua mata bulat itu mulai berkaca-kaca

Yoshi menghembuskan nafasnya pelan, ia bersimpuh guna mensejajarkan tinggi tubuhnya dengan Junghwan. Salah satu tangannya terangkat, mengusap lembut kepala anaknya lalu tersenyum kecil.

"Junghwan, eomma sedang sibuk. Eomma tidak bisa datang sekarang untuk bertemu Junghwan" ujar Yoshi selembut mungkin

"Kenapa lama sekali, kemarin tidak bisa, kemarinnya lagi tidak bisa, kemarin kemarin kemarinnya lagi juga tidak bisa. Terus kapan eomma bisanya appaa ? Juju sudah rindu sekali"

Junghwan tidak bohong, ia sudah merengek berhari-hari untuk bisa bertemu 'eomma'nya, tapi ayahnya selalu berkata kalau 'eomma'nya sedang sibuk.

Sedangkan disisi lain, Yoshi semakin bingung untuk memberi alasan apalagi pada Junghwan. Berkali-kali ia menghubungi Karina tapi gadis itu sama sekali tidak merespon, bahkan sudah tiga hari ini ponselnya tidak bisa dihubungi.  Yoshi juga sering datang ke flat Karina, tapi lagi-lagi ia tidak menjumpai siapapun disana, dan terakhir ia bahkan sampai datang ke tempat kerja gadis itu, namun ia justru menerima informasi bahwa Karina telah mengundurkan diri dari pekerjaannya.

Sebenarnya apa yang terjadi pada Karina ? Apa Yoshi membuat kesalahan ?

"Appa, Juju rindu eommaa. Juju tidak mau tidak punya eomma lagi" seru Junghwan dengan air mata yang akhirnya menetes membasahi pipi bulatnya.

Sakit, hati Yoshi sakit melihat anak semata wayangnya lagi-lagi menangis.

'Karin-a, kau dimana ?'

000

"Laporanmu benar-benar kacau, perbaiki semuanya"

"Apa kau pikir kantorku adalah bar ? Perharikan pakaianmu"

"Sialan, bisakah kau lebih teliti. Ini sangat kacau. Kau berniat menjatuhkan reputasi perusahaanku ?"

"Berhenti bergosip, atau kalian ku pecat dari Vonex"





Salah, semua terasa salah di mata Yoshinori. Setidaknya sejak pagi ia menginjakkan kakinya di kantor.

Semua orang yang terlihat dimatanya seakan para penjahat yang berbulu domba.

Ia memarahi siapapun yang menyetorkan berkas kepadanya, berjata bahwa laporan yang mereka buat salah kaprah padahal ia baru membuka lembar pertamanya. Mengatai para karyawati seperti ingin ke bar karena rok yang mereka pakai, padahal mereka semua memakai rok sebatas lutut seperti yang telah di tetapkan oleh atura  kantor. Juga memarahi para karyawannya yang sedang bercanda gurau dan mengatainya berisik padahal itu mereka lakukan pada saat jam istirahat.

Keadaan Yoshi benar-benar sedang kacau, sikapnya arogan berkali-kali lipat lebih arogan dari biasanya. Dan itu terjadi karena Karina,  kekasihnya yang hingga detik ini tidak ia jumpai keberadaannya.

Arrogant CEO (Yoshinori Treasure 💙 Karina aespa)  [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang