CH¹²

5.3K 387 9
                                    

Jangan lupa tekan ⭐ ya!

.
.
.

Hari ini adalah hari di mana Jungkook pertama kali kembali masuk sekolah setelah koma di rumah sakit. Taehyung tersenyum melihat Jungkook yang begitu lelap dalam tidurnya, sudah beberapa kali Taehyung mencoba membangunkan nya namun sang empu belum juga kunjung bangun.

"Baby.. ayo bangun." Taehyung mencubit-cubit pipi gembil Jungkook lebih keras dari sebelumnya.

"Eung.. sakit~" rengeknya sembari menyingkirkan tangan besar Taehyung.

Taehyung menghela napas, lama kelamaan ia menjadi jengkel juga dengan buntalan kelinci ini. Ini sudah terlalu siang untuk hanya sekedar bangun tidur.

"Aku berangkat sekolah lebih dulu oke?! Kau jalan kaki!" kesal Taehyung.

Jungkook memang tidak mempunyai mobil lagi, dia sekarang sudah hidup bersama Taehyung. Dia sudah ditawari Taehyung untuk membeli mobil, namun ia tolak. Ia merasa sungkan dan tidak enak dengan semua kebaikan Taehyung kepadanya. Sudah cukup dibebaskan dari sang daddy, dia sangat bersyukur.

"Iya iya! Bangun ini!" Jungkook mengerang kesal sembari duduk.

Taehyung tersenyum puas, mengusak surai Jungkook dengan gemas. Membantu Jungkook untuk bangun dan dengan cepat Jungkook memeluk tubuh Taehyung, dia masih mengantuk dan membiarkan Taehyung membawanya ke kamar mandi.

"Ingin kumandikan juga hm?" baru saja Taehyung hendak membuka kancing piyamanya, Jungkook segera membuka matanya lebar.

"Saem mesum!" pekiknya dengan muka bantal.

Taehyung terkekeh, dia merasa lucu jika ternyata orang yang ia gila-gilai adalah muridnya sendiri. Dia pun meninggalkan Jungkook sendirian, dia turun ke bawah untuk mempersiapkan sarapan.

Jungkook menatap pantulan dirinya di kaca, meraba wajahnya yang terdapat bekas dari luka-luka lama. Mengingat hal itu membuat hatinya merasa sangat sedih dan juga sakit dalam waktu yang bersamaan.

"Bersyukurlah Kookie. Jika Kookie tidak mengalami hal ini semua, Kookie tidak akan bertemu dengan Tae Hyungie." Jungkook menyemangati dirinya sendiri.

Memang ada benarnya apa yang ia katakan, oleh karena itu dia tidak ada henti-hentinya bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan dan Taehyung. Dan sejak tinggal bersama Taehyung, di sini adalah pertama kalinya dia bisa merasakan sangat lelap dalam tidur.

Hingga setiap pagi harus mendengarkan omelan Taehyung, dia akan membalas kebaikan Taehyung dengan cinta tulusnya. Dia akan selalu di samping Taehyung, bahkan ketika Taehyung menyuruhnya pergi maka dia tidak akan mau.

"KIM JUNGKOOK! CEPAT!"

Segera mandi saat mendengar teriakan pria yang telah merubah hidupnya. Tak perlu waktu lama, dia pun sudah selesai mandi dan juga bersiap. Menyusul Taehyung yang sudah berada di bawah, ia kembali tersentuh saat melihat sarapan yang sudah tersedia di atas meja.

Sebenarnya dia bisa memasak untuk mereka berdua, namun ini semua karena dia yang selalu telat bangun pagi.

"Hyung.. terima kasih." Jungkook memeluk leher Taehyung dari belakang.

Taehyung tersenyum, mengelus lengan Jungkook dengan lembut. Dia menarik tubuh Jungkook untuk ia pangku, Jungkook mengalungkan kedua tangan nya di leher Taehyung.

"Kasih kembali." Taehyung tersenyum hangat.

Dada Jungkook ikut menghangat, ia seringkali merasa emosional ketika Taehyung banyak melakukan hal yang membuatnya tersentuh dan merasa amat dicintai.

BAD (Taekook/Vkook) END By : FujoHere8Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang