Melupakan itu lebih baik mati daripada
Harus membuka lembaran baru
Yang pasti akan sama
- Tabira kemal -"Ta kayaknya ada yang suka Lo deh. Gw ngerasa cowo itu selalu ada buat Lo, lo- gak merasa kalau dia mengagumi lo secara diam- diam " sahut Niken kepada tabira
"Trs?" Tabira yang sedang membuka tali sepatunya lalu beranjak menuju kamarnya
" Ya , diaa suka sama Lo gw gak tau sih namanya.... tapi gw yakin suatu hari nanti Lo bakal suka sama dia Meski umurnya beda banget hehehe" sahutnya
Tabira langsung memicingkan mata dengan tajam. Niken langsung menelan Salivanya ia sudah mengetahui dan bodohnya niken berkata seperti itu kepada Tabira.
Namun tidak ingin membuat Tabira terus menerus memikirkan Raka yang telah membuatnya merubah. Tabira menjadi semakin dingin terhadap orang sekitar.
Tabira berada di asrama sudah tidak asing dengan para teman-temannya yang bernyanyi sambil mengetuk nada musik yang sederhana.
Tabira melepas jas dan dasi Tabira duduk berada paling pojok sambil menghilang penat sekejap . Jenny menghampirinya lalu bersandar di bahu Tabira .
Keseruan bertambah saat salah satu diantara mereka menghibur kami begitu terdengar jelas sorakan demi sorakan memenuhi ruangan asramanya membuat tabira menikmati hiburannya.
"Ta, tadi Raka kesini?,dia juga_" tiba - tiba jenny menghentikan perkataannya wajah Tabira berubah yang tadinya Tabira menikmati suasana di asrama berubah menjadi darar.
" Gw udh tau Lo suka sama si Raka." Tanpa menatap jenny dan memejamkan mata
" gw juga tau Raka sering kesini nemuin Lo! bawa bunga juga buat Lo" ucapnya lagi moodnya kembali merusak ketenangannya .
" hmm Lo tau dari mana? E-enggak gw engga suka " jawabnya mengelak meski dalam hatinya Tabira benar bahwa dirinya sangat mencintai Raka
" Gw itu sahabat Lo Jen! Gw itu gak bodoh kaya cewe lain " ujar Tabira dengan nada tenang
" Gw gak bermaksud ta_ Gw_ gw mohon.... minta maaf " ucap jenny memohon supaya Tabira tidak meninggalkannya karena satu - satu hanya dirinya sebagai sahabatnya.
"Gw gak mau bahas itu Jen! " Ucapnya sambil menghembuskan napas kasar
"Lagian Lo juga udah tau kan perasaan gw kaya gimana , tetapi kalau Lo suka Lo ambil ajah si Raka! gw dengan senang hati memberinya ke Lo" tabira hanya membalas dengan ucapan dingin tanpa melihat wajahnya jenny yang sedu .
"Lo mau kemana ta?"tanyanya namun Tabira tidak menjawabnya ia langsung pergi mengambilnya handuk .
Jenny tidak bermaksud melukai hatinya namun semuanya telah terjadi antara persahabatan. Tabira yang hancur sahabat juga telah menambah lukanya.
apalah daya ia tidak bisa mengendalikan dirinya saat Raka datang kepadanya jenny Tau bahwa raka tak mencintai begitu dalam kepadanya.
begitulah hari ini Tabira juga sudah menutup hatinya kepada siapapun meski ada rasa sedikit yang membuatnya sedih dan menyendiri di balkon sambil memandangi langit malam .
🌼🌼
malam telah datang ia merebahkan dirinya memikirkan kejadian tadi yang ia alami mungkin sudah saatnya melupakan Raka ini sudah jalannya jenny mencintainya begitu pun Raka tak pantas bagi Tabira mengganggu kehidupan keduanya semuanya telah selesai .
KAMU SEDANG MEMBACA
Pergi Atau Tinggal
Ficção Adolescente[ WAJIB FOLLOW SEBELUM MEMBACA YA ] aku belajar arti kesabaran dan menunggu beberapa tahun untuk mu , tetapi takdir membawaku sadar bahwa kau bukan takdirku yang sesungguhnya . Ikhlas itu bohong , aku harus memilih pergi atau tinggal dengan rasa y...