19.ouh ayolah kenapa begini?

1.7K 47 0
                                    

"bilangin ke alena gw pulang minggu depan sama nyokap bokap" isi pesan dari gio itu membuat galang menghembuskan nafasnya kasar

"siapa sayang?" tanya bunda risa yg melihat raut sedih anaknya "gpp gio kirim pesan katanya minggu depan pulang" balas galang yg masih fokus pada handphonenya "yaudah bunda kebawah dulu mau nemuin ayah nanti kalo alena bangun ajak dia makan kasian dia belum makan dari pagi" pesan bunda risa dan segera beranjak pergi keluar untuk menemui sang suami

"sayangnya galang mau pulang ya? hhhe nanti galang gabisa ketemu bayi gede galang dong" gumam galang pelan dengan senyuman yg dipaksakan

Galang memeluk alena yg masih anteng itu "nanti kita pasti jarang ketemu" ucap galang lagi dan kembali meneteskan air matanya

Galang memeluk alena yg masih anteng itu "nanti kita pasti jarang ketemu" ucap galang lagi dan kembali meneteskan air matanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Cup!!

Galang mencium kening alena lama ia tidak rela jika gadis kecilnya itu akan pulang dan jarang bertemu dengannya

Tidur alena terusik kala tangan galang masuk dan mengelus punggungnya pelan "engh!! kak galang" gumamnya pelan dengan mata yg mengerjap pelan

Galang menunduk untuk melihat gadis kecilnya itu "iya sayang kenapa?" balas galang dan mengelus surai gadis kecilnya itu "alena laper" lenguh alena dan menatap manik hitam galang

Galang terkekeh "maaf ya sayang tadi galang kerjain berkas banyak jadi lupa kalo bayi besar galang ini belum sarapan" ucap galang seraya mencium hidung mancung gadis kecilnya itu dan diakhiri dengan gigitan kecil "kakak sakit" lenguh alena dengan segera galang mengelus hidung gadis kecilnya itu "maaf sayang" ungkap galang tulus

Galang mengendong alena dan membawa gadis kecilnya itu menuju lift setelah masuk dan memencet lantai bawah galang memberitahu alena tentang pesan dari gio tadi "sayang gio minggu depan pulang" ucapan galang barusan membuat alena mendongkak "tapi alena gamau jauh dari kak galang" balas alena dan segera memeluk leher galang erat

Sebenarnya galang juga tidak ingin jauh dari alena tapi bagaimana lagi? alena harus pulang tidak sekarang tapi satu minggu kedepan

Hening sebentar sampai pintu lift terbuka "sayang mau susu?" tanya galang akhirnya sambil membawa gadis kecilnya menuju meja makan "alena mau susu coklat" final alena ia sedang menghalau air matanya sejak galang memberitahu dirinya tentang gio

Mereka sampai dimeja makan disitu ada bi inah yg sedang membersihkan meja makan yg tampak sedikit kotor "bi inah tolong ambilin susu kotak coklat dikulkas" ucap galang yg membuat bi inah menoleh dan mengangguk

Galang mengambil nasi goreng yg disiapkan bundanya tadi dan mulai menyuapi alena yg ada dipangkuannya "kak galwang alwena lupa bawa hp" ucap gadis kecilnya dengan mulut penuh "sayang jangan ngomong kalo lagi makan abisin dulu" balas galang yg diangguki oleh alena

Bi inah datang dengan membawa susu coklat pesanan galang "ini tuan apa ada yg harus saya lakukan lagi?" tanya bi inah dan dibalas gelengan oleh galang

Setelah bi inah pamit untuk bersih-bersih lagi alena meminta galang membukakan susu coklat kesukaannya itu "sayang minum susunya pelan-pelan aja nanti keselek" pinta galang seraya memberikan susu coklat gadis kecilnya itu

"makasih kak galang" ucap alena dan mulai meminum susunya pelan

Disana ada gerald yg melihat anak sulungnya sedang menyuapi dan memperhatikan anak teman istrinya itu dengan baik "ayah bangga sama kamu" gumamnya pelan dan tersenyum bahagia "ya ayah berhasil didik dia" suara itu mengagetkan gerald yg sedang mengintip

Gerald langsung menoleh kearah suara tersebut "bunda ngagetin ayah tau" ucapnya seraya mengelus dadanya berulang kali "maaf ayah" balas risa dan akhirnya ikut mengintip anaknya itu

"sayang abis ini mau kemana?" tanya galang yg masih anteng menyuapi gadis kecilnya itu "alena gamau kemana-mana alena mau sama kak galang aja" balasnya dan diangguki oleh galang

"kasian ya yah" ucap risa dan mulai menghampiri anak sulungnya dan anak temannya itu "sayang kenyang?" tanya risa seraya duduk dikursi samping galang

"udah kenyang bunda galang juga makan sama alena tadi" ujar alena dan tersenyum lucu

Cup!! Cup!! Cup!!

Galang mengecup pipi serta dahi alena dan membuat bunda risa terkekeh "galang kasian alenanya"





Jan lupa vote bestie

Makasih udah mau baca mwhhhe

See you

BigBaby (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang