ALTSCHMERZ [ ON GOING ]

SIAPA?

Annyeong yerebonn.... Baru bisa update gess hihihihi :)

Absen dulu yukk!...

Okay langsung aja yuk bestie :)

HAPPY READING GESSSS

•••

[ CHAPTER 04 - SIAPA? ]

"Biarkan aku berupaya menciptakan bahagia untuk menggantikan kepiluan yang kemarin. Baiknya, jangan halangi dengan banyak tanyamu tentang; kapan, dimana, bagaimana, dan dengan siapa"
Gerhana Amartha Zayn

Ditengah dingin nan sunyi yang menyelimuti malam dengan Gerhana memakai kaos Gucci berwarna hitam dan jaket kulitnya rambut yang tergulai hingga menutupi wajahnya yang elok itu plek putri kerajaan bangsawan itu terjatuh terduduk karena dengan tidak sengaja seorang pria itu menabraknya dari arah yang berlawanan.

Pria yang berpawakan tubuh kekar berparas tampan memakai hoddy hitam celama levis hitamnya itu pun dengan cepat menolong gadis yang bernama Gerhana yang tidak sengaja pria itu menabraknya, namun Gerhana ternyata sudah bisa berdiri dari jatuhnya ia pria itu pun tidak jadi untuk menolongnya.

"M-maaf mba saya tidak sengaja saya buru-buru" Pria itu pun memastikan bahwa gadis yang ia tabrak tidak ada cidera dan segera meminta maaf dan dengan berburu-burunya ia meninggalkan nya. Gerhana yang masih menunduk membenarkan dan membersihkan pakaiannya yang sempat rusuh dan kotor karena terjatuh, Gerhana yang menunduk itu menolehkan kepalanya sambil mengkibaskan rambutnya untuk mengetahui siapa yang menubruknya.

Namun pria itu sudah tidak ada dihadapannya itu, Gerhana yang kesal karna hari ini ia didatangi sosok pria tidak jelas yang membuat Gerhana ketiban sial, tidak lupa dengan kejadian tadi siang di kampusnya itu, sekarang ia mengalami kejadian serupa tapi apakah sosok yang sama yang menubruknya di kampusnya tadi siang? Gerhana sangat kesal dibuatnya.

"Kalo jalan ati-ati dong ma.." Gerhana yang baru mengetahui pria itu sudah pergi dan masih nampak sedikit sosok pria itu.

"Woyyyyyy siapa pun elu yang nubruk gua doain semoga hari elu senin terussss..." Teriakan Gerhana yang masih melihat sosok pria itu namun pria itu tidak mendengarkannya.

Siapa yang tidak kesal karna harinya dibuat kesal oleh orang yang tidak dikenal dan kejadian itu berlulang-ulang, Gerhana dengan perasaan yang masih kesal itu segera menuju tempat dimana ia akan menunggu taxi online yang telah ia pesan sejak ia masih bersama kawan-kawannya.

Hembusan angin yang menyapa wajah Gerhana sejenak membuat perasaan Gerhana yang sedari kesal berubah menjadi adem dan tentram, Gerhana merogoh saku yang ada disebelah kanan jaketnya untuk mengambil headset bluetoothnya itu yang bewarna putih kemudian ia pakai di telinganya mendengarkan music musisi Feby Putri yang berjudul Diri itu, iya music kesukaannya itu.

Tak lama kemudian taxi online yang Gerhana pesan pun akhirnya datang dari Gerhana menunggu lamanya 5 menit, Gerhana dengan segera menghampiri taxi online itu dan membuka pintu taxi dan Gerhana memasuki taxi dengan menghela nafas yang lega karna sedari 5 menit lalu ia berdiri akhirnya bisa duduk dengan nyaman di jok taxi itu.

"Sesuai titik kan mba?" Tanya bapak sopir berbadan agak gemuk berbaju putih kepada Gerhana yang baru menaruh tas nya di sampingnya.