🐿️{1}🐺

31 6 3
                                    

Engrasia kerajaan yang di pimpin oleh raja Shion dan ratu Ryssa, dengan putri mahkota bernama Sissy

Violenttia kerajaan yang di pimpin oleh raja Ryder Dan ratu Aileen, dengan putri mahkota bernama Alin

Zephyra kerajaan yang di pimpin oleh raja Arion dan ratu Shara, dengan putri mahkota bernama Zhafira

Vicke kerajaan yang dipimpin oleh raja Alfred dan ratu Zara, dengan putra mahkota bernama Nara

Victoria kerajaan yang di pimpin oleh raja Victor dan ratu afira, dengan putra mahkota bernama Afif

Albany kerajaan yang di pimpin oleh raja Damian dan ratu Ellie, dengan putra mahkota bernama Darian

🐿️🐺⚔️🐿️🐺⚔️🐿️🐺⚔️🐿️🐺⚔️🐿️🐺

"Yang mulia ratu, kelas memanah membuat ku muak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Yang mulia ratu, kelas memanah membuat ku muak." Ujar Sissy, membuat ratu tersenyum.

"Walau begitu kau sangat ahli dalam memanah, besok akan bunda daftarkan pertandingan." Jawab sang ratu bernama Ryssa, membuat Sissy terkejut.

"Mengapa? Mengapa harus di daftarkan? Aku sangat benci pertandingan."

"Percayalah, kau akan memenangkan nya," Seru ratu, namun hanya di balas helaan nafas oleh Sissy.

"Baiklah baiklah, akan ku coba semampuku," Ucap Sissy, lalu ia menaruh Busur serta panah nya di meja yang sudah di sediakan.

Sissy beranjak untuk pergi ke kamar nya, namun ia melihat ke belakang untuk menegur, "mengapa kalian mengikuti ku? Pergilah, aku tak ingin ada yang mengawasi" titah Sissy, namun tidak di hiraukan oleh pengawal yang sedari tadi ada di belakangnya.

"Sudahlah, kau tidak akan bisa lepas dari mereka, karna bunda tidak mengizinkan." Ujar sang ratu, ibu dari Sissy, yang di akhiri oleh kekehan.

Sissy menghela nafas kesal, lalu pergi ke kamar dengan menghentakkan kaki nya.

Sesampainya di kamar, para pengawal berjaga di depan pintu, sedangkan Sissy di dalam kamar sendirian.

Sissy merebahkan diri nya, Lalu berfikir sejenak, "bagaimana caraku untuk bebas dari para pengawal itu dan pergi keluar istana," pikirnya.

Ia menatap kearah jendela, lalu senyum pun mengembang di bibirnya,

tanpa rasa ragu, ia pun mengikat sebuah kain yang lumayan kuat. Ia ikatkan di ranjangnya yang besar, jadi tidak akan terbawa disaat ia turun ke bawah.

"Kata bunda kain ini kuat, mungkin dapat menahan tubuhku saat turun" gumam Sissy, lalu ia mengikat kain itu di pinggang nya.

"Ya Tuhan, kain ini sangat panjang."

|| The Real Queen ||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang