sister?

03

Selamat membaca
-

-

-

-

-

-

-

-

-

Kini chika dan ara sedang berada di kamar chika.

"Gue ga suka lo senyum kaya gitu sama fiony"ucap chika.

"Hah?,emang kenapa kak?"

"Jangan tanya balik gue,intinya gue gasuka"

"Iya,maaf kak"maaf ara sembari menunduk.

"Simpen hpnya terus tidur"perintah chika.

"ara tidur di kamar ara aja ya kak"ucap ara yang hendak turun dari kasur tetapi chika langsung menahan tangan ara.

"Tidur disini"tegas chika.

"Tap- iya kak ara tidur disini"ucap ara yang hendak protes tetapi tidak jadi karena melihat tatapan tajam dari chika.

Akhirnya mereka pun tidur bersama dengan posisi ara di pelukan chika semabari di pok pok oleh chika.
(Kek nidurin bocah yang baru beres nangis 🙂🙏)

Skip besoknya

Kini ayah,bunda,chika,dan ara sedang melaksanakan sarapan bersama.

"Yah nanti ara mau latihan basket"

"Sampe jam berapa?"tanya ayahnya.

"Sore juga pulang yah kayanya"

"Yaudah bol-"

"Ga"

Ucapan ayah yang akan memberi izin ara untuk latihan basket terpotong oleh chika tiba tiba.

"Tapi kak,ara mau latihan karena bentar lagi bakal tanding basket"protes ara kepada chika.

"Udah kak izinin aja,bener kata ara dia sebentar lagi mau tanding,jadi perlu latihan"bela bundanya kepada ara.

"Lo latihan atau tebar pesona hah?"tanya chika kepada ara.

"Kak astaga itu olla cuman bercanda"balas ara.

"Udah udah jangan berantem,ara kamu boleh ikut latihan basket tapi kak chika juga ikut"

"Tapi yah"

"Kalo kamu gamau yaudah gausah latihan basket"

"Huft yaudah yah"

"Chika jadi ikut sama ara"ucap ayahnya.

"Hm"balas chika dengan deheman.

Setelah itu mereka pun melanjutkan sarapan mereka.dan setelah sarapan ara dan chika langsung berangkat menuju ke tempat latihan basket ara dan teman temannya.

"Ayo kak"ajak ara kepada chika untuk keluar dari mobil chika,karena sudah sampai di tempat latihannya.

"Hm"

Kemudian mereka berdua pun keluar dari mobil chika.dan ara langsung pergi menuju lapangan,sedangkan chika duduk di tempat duduk,di pinggir lapangan.

Chika terus memperhatikan ara yang sedang latihan.sungguh chika sangat jujur bahwa ara sangat tampan padahal adiknya adalah wanita.

Tapi tidak lama chika tiba tiba terpancing emosi karena,ara mengelap keringat nya ala ala orang tamvan,dan tentu saja itu mengundang jeritan dari cewe cewe yang berada di sana.

"Ara sayang semangat"

"Ara lo ganteng banget"

"Ara lo mau ga jadi pacar gue"

Itu adalah suara teriakan teriakan dari kaum hawa yang ada di sana,tetapi kenapa mereka semua kenal dengan Ara?

Itu karena Ara dan teman temannya tidak jarang latihan di tempat ini,karena itu cukup banyak yang mengenal Ara and the genk.

"Norak"gumam chika yang mendengar teriakan teriakan itu.

Ara dan teman temannya sepertinya akan istirahat terlebih dahulu.oleh karena itu chika berniat menghampiri ara untuk memberi minum.

Namun ketika ia hendak menghampiri ara ada seorang perempuan yang terlebih dahulu menghampiri adiknya itu,dan ternyata perempuan itu memberika minum kepada ara.

Dan kini tangan chika terkepal kuat,dia sudah tidak bisa menahan emosinya.kemudian chika pun mengahampiri ara dan wanita itu,dan langsung menarik tangan ara menuju ke mobilnya.

"Kak ara belum selesai latihannya"ucap ara yang sekarang sudah berada dalam mobil chika.

"Kak"

"Diam"bentak chika lalu melajukan mobilnya dengan kecepatan di atas rata rata.

Chika melajukan mobilnya dengan sangat cepat,sehingga ara hanya bisa melafalkan doa doa agar hidupnya tidak sampai sini saja.

Ara benar benar tidak mengerti mengapa chika tiba tiba menariknya dan membawanya pergi begitu saja,padahal dia tidak membuat salah kan?.

Setelah beberapa menit perjalanan akhirnya mereka berdua pun sampai dengan selamat.tetapi anehnya bagi ara mengapa ia di bawa ke apartemen chika.

Mengapa chika mempunyai apartemen sendiri?,kalian tidak perlu menanyakan hal itu,yang perlu kalian tanyakan adalah,apa yang tidak bisa chika miliki?.

"Kak kita ngapain kesini?"tanya ara.

Chika tidak menjawab pertanyaan ara dan langsung menarik ara ke unit apartment miliknya.

Brak

Setelah sampai di unit apartment nya chika langsung mendorong ara dengan kasar ketembok.

"Awss"ringis ara.

"Untung gue ikut sama lo"ucap chika yang tidak memperdulikan ringisan ara.

"Kenapa sih kak?,ara salah apa?"tanya ara.

"Lo masih tanya salah lo apa"

"Ara emang gatau Ara salah apa kak"

"Salah lo,lo udah buat gue cemburu"ucap chika.dan...

Cup

Chika menyatukan bibirnya dan bibir ara,ara yang masih sadar pun langsung memberontak atas apa yang dilakukan chika padanya.

"K-kak"gugup ara sembari berjalan mundur dan memegang bibirnya.

"Itu hukuman buat lo karna udah buat gue cemburu,dan mulai sekarang lo milik gue"ucap chika lalu keluar dari unit apartment nya meninggalkan ara yang masih shock berat.

Jangan lupa vote⭐⭐

S~