..........
Jadi author susah bener ye,diturutin minta bikin konflik malah di marahin,hadeuh untung aje author tuh mudah hati dan rendah senyum
Malam hari chika terbangun karena tadi siang ia tertidur bersama aran. Chika pun bangun dan pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya, setelah selesai ia pun menggunakan baju tidurnya dan ia merasa haus lalu ia pun pergi ke dapur untuk mengambil minum.
Sesampai di dapur,chika terkejut karena di meja makan ada fajri yang sedang duduk sambil memainkan laptop, chika semakin panik ketika fajri menatapnya dengan tatapan yang sulit di artikan.
"Hai" sapa fajri berdiri dari duduknya
"Hai" jawab chika gugup,dengan cepat ia mengambil gelas dan menuangkan air kedalamnya.
"Kita lama gak ketemu,kamu makin cantik aja" goda fajri berjalan menghampiri chika
"Jangan mendekat,kita gak kenal" ucap chika membuat fajri menghentikan langkahnya.
"Chika,aku tau dulu aku salah,aku lebih memilih pergi ke luar negri ninggalin kamu disini,kalo aku gak ninggalin kamu,mungkin sekarang aku yang jadi suami kamu bukan adik iparnya bang cio itu" ucap fajri
"Bahkan aku bersyukur kamu ninggalin aku dan aku ketemu sama aran" jawab chika cepat
"Ayolah chik,kamu mau kan balikan lagi sama aku" ucap fajri mulai memegang tangan chika namun chika langsung menepisnya
"Jangan sentuh aku fajri,aku gak mau kalo sampe nanti aran liat dan salah faham" bentak chika
"Ya baguslah,dengan begitu aku akan lebih mudah untuk dapetin kamu kembali" ucap fajri dengan nada licik
"Aku kira kamu ke luar negeri itu bakalan waras,tapi ternyata tidak" ucap chika malas lalu ia pun ingin berjalan keluar dapur namun tangannya di tahan oleh fajri
"Aku masih sayang sama kamu chik,aku mau kok jadi selingkuhan kamu" ucap fajri
"Gak,gue gak mau ya gue udah gak cinta lagi sama lo,mungkin gue kelilipan kenapa gue bisa suka sama modelan kayak lo yang suka ngasih harapan palsu,doyan selingkuh pula" ucap chika membentak dan menepis tangan fajri.
"Itu kan dulu,kalo sekarang ka_"
"APA APAAN INI" tiba-tiba aran datang dan langsung menepis tangan fajri yang ingin menggenggam tangan chika
"A-aran" gugup chika takut melihat aran
"MAKSUD LO APA PEGANG PEGANG TANGAN ISTRI GUE HAH" bentak aran mendorong tubuh fajri
"Aran udah" lerai chika
"Ada hubungan apa kamu sama dia?" Tanya aran menatap tajam ke aran chika
"Gak ada hubungan apa-apa ran,udah ayo kita ke kamar lagi" ucap chika
"Gue mantan chika" celetuk fajri membuat chika dan aran langsung menatapnya
"Gue mantan yang paling dia sayang,bener kan chik" ucap fajri menatap chika
"Bener itu chika?" Tanya aran namun tidak ada jawaban dari chika
KAMU SEDANG MEMBACA
Mommy Untuk Zean
SonstigesTidak ada deskripsi,langsung baca aja,kuyy 📌TYPO BERTEBARAN 📌KATA KATA TIDACK JELAS