[BL] Mr. CEO Secretly Reads BL!

Chapter 34: The Misadventure of Zhu'er and XiaoXiao! (1)

Xiaojun memasuki stasiun dan berjalan seperti anak hilang. Sejujurnya, dia tidak pernah masuk ke stasiun umum seperti ini sejak dia masih bayi. Dia biasanya memiliki sopir yang tahu jalan di setiap kota yang dia kunjungi, jadi tidak pernah ada masalah.

"Whoa... sangat ramai..."

Xiaojun mengira stasiun tidak akan terlalu ramai pada hari Sabtu. Tapi tetap saja ramai untuknya. Dia berjalan melewati orang-orang dengan hati-hati dan berjalan dari satu platform ke platform lainnya. Dia memeriksa pesan teks dengan Zhu'er tadi malam.

*Zhu'er – 11.00 malam

XiaoXiao, temui aku di peron 6, oke? Akan ada restoran kecil di sana, tolong tunggu aku di sana, kissu kissu :* 

Aku tidak sabar untuk melihatmu!*

Xiaojun masuk ke dalam toilet untuk memperbaiki penampilannya. Dia mencuci wajahnya, menyeka kaca tanpa bingkai, memperbaiki hoodie dan topengnya. Setelah hampir setengah jam mencoba menemukan platform yang tepat, dia melihat sebuah restoran kecil, tetapi bertentangan dengan imajinasinya, itu bukan restoran yang biasa dia kunjungi.

Restoran cepat saji.

"Jadi ini restoran cepat saji ..." Xiaojun memperhatikan tanda merah dengan kagum, KFC. Dia memiliki banyak kesepakatan dengan rantai makanan cepat saji ini, tetapi dia tidak pernah benar-benar memasuki restoran cepat saji yang satu ini. 

Xiaojun menelan ludah. Dia seharusnya datang ke sini bersama Shi Qiang. Dia makan di restoran cepat saji di dalam mal satu jam yang lalu, tapi Shi Qiang melakukan segalanya mulai dari memesan dan sebagainya. Dia hanya duduk dan menunggu sekretarisnya membawakan makanan.

Sekarang dia sendirian, dia tidak tahu apakah dia bisa melakukan pemesanan di dalam, 'Aku merasa seperti anak kecil yang memasuki mal sendirian untuk pertama kalinya ...'

'Saya pikir karena Zhu'er adalah orang biasa, dia bisa memesan makanan di sini, kan?'

Xiaojun berjalan masuk dan melihat orang-orang sudah mengantre untuk memesan. Dia masih harus menunggu Zhu'er, jadi dia duduk di sudut dan mengirim pesan kepada Zhu'er.

***

Sun Zhu baru saja menyelesaikan fan meeting dan buru-buru memakai hoodie dan topi hitamnya. Dia membersihkan riasannya dan melihat dirinya di cermin.

Tentu saja, dia masih terlihat sangat tampan. Tapi setidaknya, itu tidak sejelas ketika dia dalam mode Movie Emperor Sun penuh.

'Oke, saya pikir ini baik-baik saja.'

Ding!

Sun Zhu membuka teks dari XiaoXiao.

*XiaoXiao – 14.10

Zhu'er, saya di dalam restoran cepat saji, di mana Anda? Wuwuwu, XiaoXiao takut sendirian TwT*

"Sial! Aku tidak ingin membuat XiaoXiao-ku menunggu!" Sun Zhu buru-buru memakai sepatu ketsnya dan berjalan melewati Bibi Tian. Bibi Tian terkejut ketika Sun Zhu tiba-tiba meninggalkan ruangan, "Sun Zhu, kemana kamu akan pergi?!"

"Bibi, aku harus bertemu orang yang spesial!"

"Kamu sebaiknya tidak main-main! Aku tidak ingin kamu berkencan dengan seseorang yang populer. Media akan memburumu!" Bibi Tian memperingatkan.

"Aish, jangan khawatir, bibi, orang ini hanya seorang pekerja kantoran biasa, dan aku hanya seorang juru kamera biasa, hehe~."

***

Sun Zhu memasuki stasiun dan berjalan ke peron 6. Dia masih mengingat tempat ini sebagai salah satu set film pendek yang dia buat dua tahun lalu, di mana anak laki-laki dan perempuan bertemu di sebuah restoran cepat saji karena keduanya baru saja bangkrut.

Dia berdiri di depan restoran dan menelan ludah. Sun Zhu tidak pernah benar-benar makan di restoran cepat saji. Sebagai aktor cilik yang tumbuh menjadi seorang kaisar film, semuanya selalu dipenuhi untuknya, 'Tapi XiaoXiao adalah orang biasa, kan? Dia jelas bisa memesan makanan di tempat seperti ini.'

Sun Zhu memasuki restoran dan melihat sekeliling untuk menemukan XiaoXiao. Dia membaca teks dari XiaoXiao. Dia seharusnya duduk di sudut sendirian.

Sun Zhu berjalan ke sudut dan melihat seorang pria membaca sesuatu di teleponnya. Sun Zhu mengintip dengan curiga dan terkejut, 'Tidak, itu tidak mungkin dia!'

Topi hitam, topeng hitam yang menutupi separuh wajahnya, hoodie, kacamata tanpa bingkai.

'Ini adalah pria yang berdebat denganku selama fanmeeting itu!' Sun Zhu menelan ludah untuk menahan ketidakpercayaannya. Sun Zhu terus memikirkan pria ini karena dia yakin dia telah jatuh cinta pada mata bunga persik pria ini.

Faktanya, jika XiaoXiao tidak pernah memberitahunya bahwa dia hanya seorang pekerja kantoran biasa, Sun Zhu akan berpikir bahwa XiaoXiao sebenarnya adalah generasi kedua yang kaya atau setidaknya CEO yang kaya. Karena mata itu memancarkan keanggunan dan dominasi pada saat bersamaan.

Dia pikir dia telah jatuh cinta, dengan bodohnya dengan orang sembarangan dan telah mengkhianati XiaoXiao-nya. Tapi mungkin... dia memang ditakdirkan untuk jatuh cinta pada XiaoXiao. 

Sun Zhu tidak memiliki cukup keberanian untuk segera mendekati pria itu karena dia masih tidak yakin. Karena itu, dia menekan kontak XiaoXiao dan memanggil nomor tersebut.

Dia memperhatikan pria itu dengan cermat, dan ketika teleponnya berdering, 100% dia telah jatuh cinta pada XiaoXiao bahkan sebelum dia menyadarinya. 

'Oh tidak... kuharap dia tidak mengenaliku sebagai Sun Zhu,' dia berjalan ke arah XiaoXiao dengan kaku dan berdiri di depannya. 

***

Xiaojun sibuk membaca BL sambil menunggu Zhu'er datang. Dia sedang membaca Transmigrasi Cepat: Sistem Penghancur Rumah untuk menghabiskan waktu, dan kemudian teleponnya berdering.

'Zhuer?!' Xiaojun mengangkat panggilan itu dengan tergesa-gesa, "H—Halo, Zhu'er, kamu di mana? Aku sudah menunggu lama!"

…

"XiaoXiao, lihat ke atas ..." kata Zhu'er padanya. Anehnya, suaranya terasa dekat dengan Xiaojun, sangat dekat.

Xiaojun mendongak, dan dia pikir dia melihat cermin. Karena dia melihat seorang pria berpakaian sama dengannya.

Topi hitam, topeng hitam, hoodie hitam, dan celana jeans. 

Xiaojun hanya bisa melihat matanya, tapi memang sepasang mata simetris sempurna yang harus dimiliki oleh seorang model atau aktor kelas atas karena menuntut niat semua orang untuk melihatnya. Jika Zhu'er tidak pernah memberitahunya bahwa dia hanya seorang juru kamera biasa, Xiaojun akan langsung berpikir bahwa Zhu'er adalah aktor papan atas… atau, setidaknya, calon idola yang sangat tampan. 

Xiaojun merasa asing dengan Zhu'er, tetapi dia tidak tahu di mana mereka pernah bertemu.

"XiaoXiao..."

"Zhuer?"