3

2.4K 174 4
                                    

Gone!
By_Lalla
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Setelah kejadian pertemuan kemarin Taeyong di buat bimbang, bahkan ia membolos kuliah. Dan sekarang sudah hari ke empat ia tak masuk.

Berdiam diri dikamar selama berhari-hari ,hanya untuk memastikan jika ia siap atau tidak dengan status baru yang akan di sandang.

Pernikahan bukan lah hal mudah, apalagi setatus Taeyong sekarang masih mahasiswa. Emosi nya pun masih tak setabil ,sedangkan Jaehyun? Ia adalah lelaki dewasa yang mana dengan mudah menghadapi segala konsekuensi yang akan datang.

Pikirannya terus melayang saat dimana pandangan mereka beradu. Taeyong tak bodoh akan arti dari tatapan itu.

Apakah Jaehyun memilik kekasih?

Apa Jaehyun sungguh-sungguh serius?

Masih segar di ingatan Taeyong pula, saat ia bertemu dengan Jaehyun saat mereka masih kecil. Ia sungguh sangat mencintai hyung nya itu. Bahkan ia sangat marah jika Jaehyun tak datang kerumahnya hanya untuk bermain. Dan Jaehyun pun begitu menuruti keinginan nya.


Aku sangat mencintai mu

Apa kau juga?







Drrtttt

Drrtttt

Drrtttt

Suara panggilan telepon itu membuat Taeyong tersadar akan lamunanya.
Ia kemudian berdiri dan mengambil handphone yang berada di meja rias, setelah melihat siapa memanggilnya ia menyeritkan dahi.

'' Nomor tak dikenal? '' gumamnya pelan

Kemudian ia meletakkan kembali handphone itu, tak ada niatan untuk menjawab.

Tok..
Tok..

'' Tuan Muda, waktunya makan malam '' suara seorang maid dirumahnya membuat Taeyong kesal. Ia tak ingin makan sekarang, kenapa mereka tak mengerti?

Cklek..

Taeyong membuka pintu dengan pelan, dan kini ia tengah manatap maid yang ada didepanya dengan tajam. '' Bilang pada Daddy, Yongie tak ingin makan '' ujarnya dan langsung menutup pintu dengan kuat.
Maid itu hanya bisa menganga tak percaya.

Dengan cepat sang maid turun dari lantai dua menuju meja makan. '' Maaf Tuan, tapi Tuan Muda bilang ia tak ingin makan .'' dengan pelan ia bersuara ,takut jika Donghae marah, ya walaupun ia tak pernah marah.

Donghae yang sedari tadi mengganggu sang anak, hanya bisa terdiam. Kemudian ia bangkit dari kursi dan berjalan menuju kamar sang anak.



Drrttt
Drrttt
Drtttt

'' Kenapa nomor ini terus memanggil? ''

Dengan kesal Taeyong mematikan handphone nya. Mengganggu saja!

GONE ! JAEYONG  [ 재용 ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang