Persahabatan Berubah Jadi Cinta

Bagian 4

Tidak terasa, satu Minggu telah berlalu. Kini Umji sudah terlihat lebih baik dari hari-hari sebelumnya. Wajah gadis itu tampak begitu cerah berseri dan siap melewati hari.

Di kampus, teman-teman Umji sudah berkumpul untuk menyambut kembali kedatangannya. Ada Danatri Hasna Yunita (Dahyun), Vero Nalendra Osmond (Vernon), Yusuf Tomi (Yuto), dan Mirah Rananta Eka (Mirae). Mereka semua sengaja menunggu kedatangan Umji karena sudah satu minggu gadis itu tak kunjung masuk ke kelas karena sakit.

Umji melangkahkan kakinya memasuki ruang kelas untuk mata kuliah pertamanya, dan... Dia terkejut karena teman-temannya langsung mengerubunginya.

"Umji, kangen" ujar Dahyun memeluk Umji dengan sangat erat, diikuti oleh Mirae. Sementara teman-teman cowoknya cuma bisa ngeliatin cewek-cewek pelukan.

"Umji, mau peluk juga" ujar Vernon yang langsung di sambut teriakan oleh Dahyun dan Mirae.

"Jangaaannn!!! Vernon gaboleh peluk-peluk cewek!" ujar Mirae memarahi Vernon.

"Dih, culas. Kalian boleh peluk-peluk cowok, masa kita gaboleh peluk cewek" keluh Yuto merasa kesal karena kedua rekannya itu selalu saja melarang mereka dekat-dekat dengan Umji, padahal Umji juga kan teman dekat mereka. Ya, walaupun gak sedekat Yuju tapi tetep aja mereka juga deket.

"Udah, udah, kok kalian malah berantem sih? Gak mau ngasih Umji kesempatan naro tas dulu nih? Berat kali" ujar Umji.

"Hehehe, silahkan tuan ratu!" ujar Vernon sedikit membungkukan badan lalu mempersilahkan Umji lewat di hadapannya.

"Heh, gak usah begitu juga kali non" ujar Umji dengan sedikit terkekeh setelah melihat kelakuan aneh temannya yang satu ini.

Umji pun duduk di kursinya, diikuti oleh teman-temannya yang lain, yang langsung mengerubunginya lagi.

Sumpah, Umji di kelasnya merupakan bintang kelas. Walaupun dia bukan seorang pria seperti Vernon dan Yuto yang entah kenapa tiba-tiba mereka bisa masuk jurusan tata rias yang mayoritas isinya adalah para gadis, tapi Umji sangat disayangi oleh teman-temannya, sampai-sampai Umji sakit pun mereka selalu mengirimkan makanan untuk membantu mempercepat penyembuhan Umji.

Beruntungnya Umji memiliki teman-teman yang solid dan kompak seperti itu.

*Di kelas Yuju*

"Boy, kenapa muka lu kusut begitu?" tanya Minghao pada Yuju.

"Eum, Hao... Lu pernah pacaran gak?" Yuju merubah muka kusutnya menjadi serius.

"Eh, tumben lu nanyain hal-hal kayak begitu. Bisa jatuh cinta juga rupanya" ledek Minghao pada Yuju.

"Ish, ditanya serius juga. Lu pernah pacaran gak?" tanya Yuju lagi menegaskan pertanyaan sebelumnya.

"Belom, coba tanya DK! Dia tuh gonta ganti pacar mulu tiap detik" ujar Minghao tanpa akhlak.

"Wuih, itu pacar apa masker tiap detik ganti?" tanya Yuju dengan nada terkejut.

"Sembarangan!!! Hao nih kalo ngomong gak pernah di ayak dulu" ujar DK yang tiba-tiba saja datang dan langsung melayangkan bogem mentah ke ujung kepala Minghao.

"A-aduh, sakit bro" keluh Minghao sambil mengelus-ngelus ujung kepalanya yang ngilu.

"Lagian kalo ngomong gak di ayak dulu. Btw, lu tumben Juy nanyain masalah pacar. Ada apa nih?" tanya DK

"Kayaknya gue lagi jatuh cinta sama seseorang" ujar Yuju mulai jujur kepada teman-temannya.

"Eh, cie... Sama Umji? Akhirnya lu membuka hati lu buat dia" ujar Minghao lagi-lagi ngomong sembarangan.