11

1.5K 185 14
                                    

Perlahan-lahan namun pasti, 4 member turun ke setiap tangga darurat, mereka turun ke setiap lantai. Mereka berusaha untuk tidak menimbulkan suara yang bisa memancing hadirnya pada zombie.

Tujuan mereka adalah ruangan dimana persedian makanan selama syuting di simpan. Jinan jalan lebih dahulu karna hanya dia yang tau dimana ruangan tersebut berada..

"Cepat guys aman! "Jinan meminta 3 sahabatnya untuk sedikit berlari kecil

Dilantai 2 kini mereka berada, dilantai 2 banyak sekali zombie yang berkeliaran sehingga mereka harus ekstra waspada..

Arghhhh

Arghhhh

Arghhhh

Mendengar ada zombie mendekat mereka langsung bersembunyi dibalik tembok dan jinan mengintip sedikit.

"Nan apa gak ada jalan lain? "Tanya shani

"Gak ada ci! Ruangannya ada di ujung sana tapi lihatlah ada zombie disana " jawab jinan

Gaby membuntal tangannya dengan kain yang entah dia dapat dari mana "pilihan kita cuma satu hadapi atau kita kembali tampa makanan atau minuman"

Disini mereka tidak ada pilihan lain salin menghadapi para zombie. Tapi sebelumnya mereka membuat siasat agar mempermudah semuanya..

"Kalian siap! "Gaby melirik teman-teman nya dan mereka mengangguk

Lulu keluar dari persembunyian "woy!!! "Teriakan lulu memancing zombie ke arahnya, lulu pun berlari kearah kolidor lain..

Agrhhhh

Agrhhhh

Agrhhhh

Agrhhhh

Zombie terus mengejar lulu barulah mereka keluar dari sembunyikan dan segera keruangan penyimpanan..

Jaraknya tidak jauh dari tempat awal mereka sembunyi tapi yang buat mereka lama untuk sampai adalah ketika tiba-tiba zombie datang menyerang..

Agrhhhh

Agrhhhh

"Kak gaby sama cici saja yang pergi biar aku yang tahan"jinan memegang kuat tongkatnya lalu pergi melawan zombie tersebut

Shani juga gaby segera pergi menuju ruangan penyimpanan dan mereka dengan mudah masuk kedalam ruangan..

Baru saja masuk tiba-tiba tubuh shani di seorang oleh zombie dari salah satu crew yang sudah terimpeksi..

Agrhhhh

Agrhhhh

Mungkin jika tidak ada kayu di tangan shani, shani sudah tergigit.. Gaby yang melihat shani kesusahan melawan zombie tersebut karna badan zombie tersebut 3 kali badan shani..

Gaby pun segera mencari penutup wajah dan lakban untuk menutupi kepala si zombie karna gaby tau zombie tidak dapat melihat apa pun dan merespon apa pun ketika gelap gulita..

Ketika melihat kain dan tali gaby langsung menutup dan mengikatnya.. "Hahaha.. Pengap-pengap lo.. "

Agrhhhh

Agrhhhh

Agrhhhh

Zombie itu pun pergi dan gaby membantu shani berdiri "thanks kak"

"Santai saja.. Oh ya lulu Jinan mana ya kok lama"

Brakkk

Suara pintu tertutup keras pun dengar dan terlihat Jinan dan lulu disana..

"Huhhh akhirnya masuk juga"lulu kecapean berlari

Begitu pun Jinan yang masih mengatur nafasnya "huhhh gila kaya maraton tau gak.. "

Gaby melepar 2 botol air minum "udah minum dulu.. Soalnya perjalanan kita masih panjang"

Mereka berdua menerima dan meminumannya"seger banget! "

Disini shani juga gaby segera memasukan makanan kedalam tas masing-masing untuk dibawa ke rooftop..

Disisi lain dalam dia gracia Cindy juga sisca diam-diam mengikuti mereka bertiga "aman gak sih sis.. "Tanya gracia

"Kita baru lantai 3 udah ketakutan "ucap cindy

"Ayok aman"sisca keluar dari persembunyian dan mereka segera berlari

Agrhhhh

Agrhhhh

Mereka tiba-tiba berhenti melihat zombie banyak sekali "astaga kok banyak banget"sisca mundur beberapa langkah

"Ini gak akan bener.. LARIIIIII"teriak gracia

Mereka berlari begitu cepat untuk menghindari para zombie..

"Lu kata aman tapi banyak banget sis" gerutu gracia ditengah pengejaran para zombie

"Mana gw tau di situ ada zombienya! Namanya juga tiba-tiba gre.. Gila capek huhhhh"

"Jangan berantem.. Pokonya bagaimana pun caranya kita harus bertemu yang lain.. Huhh.. "Nafas cindy tidak beraturan ketika bercerita karna mereka bicara dalam posisi berlari..

Agrhhhh

Agrhhhh

Agrhhhh

Mereka berlari dan terus berlari.. Hingga mereka menemukan tangga darurat kembali dan segera turun.. Dengan diikuti para zombie, mereka turun tangga begitu cepat dan suara yang dihasilkan sepatu mereka yang membuat mereka semakin dikejar zombie yang jumlahnya semakin banyak sekali..

Bersambung

JKT48 Horror Story  ( Gripping) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang