2.ingin bertemu

42 37 12
                                    

2

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

2.ingin bertemu

Drett.... drett...

Suara telfon berbunyi dari ponsel Nada
menghentikan aktivitas Nada yang kini tengah memakai masker wajah.

Nada mengambil ponsel yang ia letakkan di atas meja belajar,lalu Nada mengangkat telefon yang sudah tau Siapa yang menelfon nya.Nama Laskar lah yang sudah terpampang jelas di layar ponsel nya.

Nada lalu menggeser ikon telpon nya ke warna hijau.

"Halo"ucap Laskar dari sebrang telpon.

"Iyaa,kok tumben pagi-pagi udah telpon kangen ya."balas Nada cekikikan.

Terdengar juga Laskar yang ikut tertawa di sebrang sana.

"Iya kangen, sekalian juga Bunda pengen ketemu kamu,nanti aku jemput kamu jam sembilan."

"Ini masih jam delapan pagi,oke deh nanti chat aja ya kalau udah mau otw."kata Nada sambil melihat jam dinding di kamar nya.

"Ya udah aku tutup dulu telfon nya,dadaa cantiknya Laskar sampai bertemu nanti."ucap Laskar sebelum menutup telefon nya.

"Dadaa juga gantengnya Nada."balas Nada.

Setelah itu Laskar menutup telefon nya,dan Nada kembali lagi memoleskan masker wajah nya yang belum selesai.

"Nada!"panggil Maya dari balik pintu kamar Nada yang tertutup.

"Nada Kamu gak budeg kan!."

"Papa manggil kamu buat ikut sarapan bersama."

"Nada! Nada!."

Maya terus mengetok pintu kamar Nada yang masih belum di buka kan,hingga saat Maya akan mengetuk pintu nya lagi Nada sudah terlebih dahulu membuka nya.

"Apa sih Ma."tanya Nada kesal.

"Astaghfirullah Nada!."Maya terlonjak kaget saat Nada muncul dari balik pintu nya dengan wajahnya yang blepotan masker wajah.

"Cepetan Mandi terus turun ke bawah buat sarapan,kata nya kamu mau pergi sana Laskar."Ucap Maya menyuruh agar Nada cepat bersiap-siap takut nya nanti pas sudah di jemput sama Laskar Nada belum siap.

"Iya,iya ya udah sana Mama pergi."balas Nada mendorong pelan bahu Maya agar pergi dari depan kamar nya.

"Cepetan awas kalau lama!."Ucap Maya sambil mengepalkan tangannya ke arah Nada yang membuat Nada jadi bergedik ngeri.

Setelah kepergian Maya,Nada kembali masuk ke dalam kamarnya untuk mandi dan bersiap-siap pergi ke rumah Laskar.

Hanya membutuhkan waktu dua puluh menit Nada sudah selesai dengan semua nya, setelah itu ia keluar dari dalam kamarnya dan turun kebawah untuk melakukan sarapan pagi.

Nada Untuk Laskara(On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang