السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
اَللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ(ﷺ)-
-
⑅ִׂ┈֪֪͠┈ִׂ♡⃝ׂ֪֪֪֪֪🪸 ֪ GUS AZKA"Jika bukan karena Allah, mungkin aku tidak akan sekuat sekarang"
Saat sedang menguburkan ummi hillwa ada orang yang azka curigai datang kesana.
"Alan mereka siapa?" tanya azka kepada alan
"Bapak gw sama bawahannya" jawab alan
Deg.
"B-bapak kamu alan?, tapi kenapa kamu tidak tinggal bersama?" bisik azka
"Gw? Tinggal sama bapak kayak gitu? Sorry, alam pun menolak kuburannya" jawab alan
Azka merasa heran, tapi ia melanjutkan untuk mengadzankan ummi hillwa sekaligus mendo'akannya.
Disisi lain zia tak rela ummi nya pergi begitu saja, isak tangisnya semakin kencang karena ia ibu kesayangannya.
Setelah selesai mendo'akan jenazah ummi hillwa, azka mengajak zia untuk pulang karena semuanya juga sudah bubar.
"Zia.. Ayo pulang" titah azka
"Nggak mas, zia tetap mau nemenin ummi, ngajiin ummi" rengek zia
"Shalihah.. Disini dingin" azka terus berusaha membujuk zia
Zia memeluk batu nisan, "NGGAK!! ZIA SAYANG SAMA UMMI, UMMI YANG SELALU ADA BUAT ZIA, ZIA GAK MAU NGEHIANATIN UMMI. NGGAK!" tangis isak zia semakin kencang
"Zia, ikhlasin ummi kamu, kalo kamu disini, siapa yang jagain abi dirumah sakit" ucap azka memeluk zia
"Maafin zia, abi sama dokter dulu aja, zia mau sama ummi" zia terus menangis
"Hmm" azka menghela nafas
Azka meninggalkan zia disana dan pergi kerumah sakit untuk bicara kepada pak alif.
"Zia mana?" tanya pak alif dengan nada lirih
"Zia masih mau sama ummi nya" jawab azka
"Azka.. Mungkin setelah ummi, giliran saya yang dipanggil" ucap pak alif membuat azka sedih.
"T-tapi zia cuman punya bapak" ucap azka
"Dia punya kamu azka, kamu harus janji sama sama untuk selalu membahagiakan zia"
"Saya janji" jawab azka
"Tapi gak papa kalo saya tinggalin bapak disini? Soalnya zia sendirian disana" tanya azka
"Pergi aja azka, disini banyak suster dan dokter buat ngerawat saya" jawab pak alif
Azka pergi pamit dan mampir kerumah sebentar membawa tikar dan makanan untuk kebutuhan zia disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
GUS AZKA
Teen Fiction"Hmm kenapa bidadari seperti kamu turun ke langit?" . "Bukan sekedar hamba Allah, melainkan bidadari yang Allah kirimkan untuk menemani saya beribadah di dunia supaya lebih lengkap lagi" ucap azka memandang bulan. Berawal dari lahiran baby azka samp...