23

570 27 0
                                    


"Udah sayang fyuh..fyuh.." bunda mengelus² dan meniup² tangan adek yang di infus

"Kakak ambilin pempers sama baju panjang adek di atas sayang" bunda

"Iya bunda" kakak pergi ke atas ngambil pempers adek
Fyi : kalo adek sakit gini suka ngompol makanya dipakein pempers

"Yaudah bunda, amih, kak bina aku pulang dulu ya" kak flora pamit

"Kok cepet banget flora" bunda

"Iya kok cepet" amih juga yang diangguki kak bina

"Masih ada urusan di rumah sakit amih, bunda, kak bina" jelas kak flora

"Oh gitu flo, yaudah makasih ya sayang udah mau direpotin ke sini" bunda

"Ngga ngerepotin kok bunda" kak flora

"Yaudah flora pulang ya, assalamualaikum.." kak flora menyalam semuanya dan pergi

"Waalaikumsalam.." semua

"Eh kak flora pulang" kakak yang datang dari atas

"Iya kakak, kak flora pulang ya" kak flora pamit

"Iya kak hati²" kakak dan di jempolin kak flora

"Ini bunda baju sama pempers adek" kakak ngasih ke bunda

"Makasih kakak" bunda  dan mengangguk lalu memilih berbaring di dekat adek yang ruang keluarga udah di ubah kayak kamar

"Sstt..sstt sayang" bunda mengusap² kepala adek agar tidur

"Pake pempers dulu ya sayang" bunda memakaikan pempers ke adek
Posisi mereka itu :
Bunda - adek - kakak - amih

Dan kak bina dikamar bersama anak²nya

Semalaman bunda ngga tidur karena jagain adek yang ngga tidur juga. Dari malam sampe jam 5 ini adek ngga tidur², dia hanya diam tanpa merengek juga dan itu juga yang membiat bunda tambah khawatir
Bunda lebih lega dikit kalo adek sakit merengek terus daripada diam² aja

Dan adek baru tidur jam setengah 6

"Pagi bunda" sapa bang fezzo yang melihat bunda ada di dapur

"Pagi bang" bunda

"Adek tidur ngga semalam?" Tanya abang

"Adek ngga tidur bang, adek cuma diam aja, ini adek barusan bisa tidur" jelas bunda

"Bunda juga tidur lagi aja" suruh bang fezzo

"Ngga usah bang, bunda mau masak dulu" bunda

"Bunda, biar bina aja sama biyung yang masak, bunda tidur lagi aja" kak bina datang membawa ezi yang udah bangun

"Yaudah bunda pergi ya kak" pamit bunda ke kak bina

"Bunda tidur yaa" lembut kak bina

"Iya sayang" bunda

Di jam 14.00 adek belum juga bangun dan bunda di jam 12.00 udah bangun

"Muach..muach.." kakak mencium² tangan adek yang di infus

"Bunda, pempers adek kayaknya udah penuh bunda" kakak

"Bentar, bunda ambil pempers dulu ya kak" bunda

"Kakak, ambilin amih buah sayang" suruh amih

"Amih mau buah apa?" Tanya kakak

"Anggur aja kak" amih

"Oke bentar ya amih" kakak

"Humm.. bundaa~" suara serak adek baru bangun tidur

"Sstt.. sayang ini amih" amih mengusap² kepala adek

"Amiihh...minumm~" suara adek serak karna keseringan nangis tadi malam

"Minum sayang, ini.." amih memberi adek minum
"Haus banget cucu amihh muachh.." amih mencium pipi adek

"Sayang.. udah bangun" bunda datang membawa pempers dan pakaian ganti buat adek

"Adek.. udah banguun" kakak datang membawa buah untuk amih

"Ini amih.." kakak

"Makasih sayang" amih, kakak mengangguk

"Sayang.. bunda lap ya badan adek" bunda membuka pakaian adek dan tersisa cd berpempers dan kaos singlet adek

"Kakak bantu bunda babwain infus adek ya" bunda menggendong adek menuju kamar mandi

"Oke bunda" kakak

Setelah tubuh adek di lap pake handuk basah

"Adek mau pup ngga sayang?" Tanya bunda

"No bunda" adek yang masih lemes

"Yaudah ayok sayang" bunda menggendong adek lagi setelah selesai me lap badan adek

"Adek ngga mau pake baju" adek ngga mau pake baju

"Iya sayang pake singlet aja ya" lembut bunda sambil makein singlet sama pempers adek

"Biyung.. ambilin adek makan yaa" telpon bunda ke biyung yang ada di dapur
Fyi : tiap ruang ada telepon ke masing² ruang juga

"Amih masih kangen sama kamu sayang" amih memeluk adek yang udah wangi dan adek cuma pasrah karna masih lemes

"Makasih biyung" biyung ngasih sup nya ke bunda

"Sama².." biyung sambil memeriksa tubuh adek

"Makan banyak ya sayang" biyung duduk di dekat bunda dan memijat² kaki adek

"Aaa.. sayang" bunda menyuap adek

"Udah bunda" adek baru 4 suap tapi udah ngga mau lagi

"Habisin ya sayang, biar adek cepat sembuh" bunda dan adek menggeleng

"Kalo adek udah sembuh kita main ke lantai sayang, mau?" Bujuk bunda

"Promise" adek kayaknya tertarik dengan tawaran bunda

"Iya sayang bunda janji" bunda kembali menyuap adek sampai nasi dan supnya habis

"Yeayy.. habiss" kakak

Posisi adek daritadi masih dipeluk amih dan untuk apih sama abang2 yang lainnya mereka pergi keluar dengan urusan masing². Lagian kalo adek sakit dia ngga mau dikelilingi rame² kalo bisa cukup bundanya aja yang disitu

...

Big Baby FazzaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang