↓SEBELAS↑

1.4K 170 39
                                    

"I'm so proud to everyone who still supports Greyson Chance though he never noticed you at all. You should know that you deserve to be called True Enchancers.

I'm proud to whoever still stays until right now in this fandom. Last year (April 28, 2014) I celebrated Greyson Day with all Enchancer by published a book titled "In Your Atmosphere" here, on Wattpad. And today (April 28, 2015), I dedicated this chapter to every Enchancer who read this.

Greyson is my hero, from the first time I know him on 2010 until this moment when I'm typing this sentence. It's been 5 years. Not a short journey, though. And I think I don't need any notice from him because I remember that he loves me and it's enough :)

And you—yes you who read this—please always remember Greyson loves you too. Though he never said it directly by replying your tweets / noticed you, because he sings about his love through his song."

From deep of my heart,

Kiki Kristika.

***

 

YN's POV

 

"Mm...iya, Ma iya.. YN gak ba—aa!"

brugh!

"Aduh..."

Gue memejamkan mata, meringis nahan sakit di sekujur tubuh bagian kanan. Kemudian begitu gue membuka mata, gue mendapati diri berbaring di lantai kamar. Kampret, ternyata gue barusan jatuh dari kasur!

Ah, pantes sih. Soalnya sebelumnya gue mimpi lagi dimarahin sama mama. Duh, bahkan sampai di mimpi pun gue dimarahin mama—hidup ini benar-benar kejam.

Eh tapi tunggu dulu. Gue ketiduran di kamar siapa lagi sekarang?

Sambil berharap gak ada yang ngeliatin gue jatuh dari kasur (yekan malu-maluin banget soalnya), gue duduk di pinggir tempat tidur. Kepala gue pusing karena benturan sama keramik lantai. Pandangan gue jatuh ke meja depan sofa, kira-kira setengah meter menyerong dari posisi kasur. Meja kaca itu berantakan banget sama bungkus sandwich dan botol air kosong. Otak gue pun connect. Ini kamar Greyson.

Hh, jadi gue ketiduran disini dua kali? Dan... kok disini sepi banget ya? Greysonnya sendiri mana?

Disebelah sampah-sampah itu, ada iPhone gue yang sedang tergeletak manis gitu aja. Mm... perasaan semalem gue ketiduran di sofa (lagi), tapi pagi ini tau-tau jatuh dari kasur. Berarti gue dipindahin sama Greyson ke kasur dong? Wah tumben—eh tapi gak penting juga sih buat dipikirin. Masalahnya kan Greysonnya kemana sekarang?

Gue mengambil iPhone, trus ngecek siapa tau ada iMessage atau apa dari Greyson. Notifikasi yang gak pernah sepi selalu datang dari Twitter. Lalu, LINE—entah itu notifikasi games, share-promosi dari akun-akun galau gak jelas, dan oh, ada chat dari Dini—terakhir, yang baru aja masuk, iMessage. Dan itu dari... Wahah, pas banget!

Greyson Chance: already wake up?

Me: Yep, just now. Where are you?

Greyson Chance: at E!. Interview in 10 mins.

 

Eh, Greyson udah di E?! Dan dia gak ngasi tau gue, gitu?! Eh tapi kira-kira Greyson ketemu Thomas gak ya? Mm seketika gue pengen nanyain. Tapi takut. Er, ga usah deh..

 

Me: And you didn't tell me about it?

Greyson Chance: I'm sorry, YN. soalnya tadi pagi, kau selalu tidur nyenyak. aku jadi tidak tega membangunkanmu.

EXPECTATION -g.c (AITN TRILOGY #2) / on edit tooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang