uncle | nohyun 🔞

uncle 8

book yang ini emang agak nakal.
tapi vote dan komennya ya!

uncle 🔞

air liur Jaehyun sampai mengalir turun ke dagu Jeno dan terus turun mengenai jakun pemuda itu.

"mhhh, nhhh Jeno" Jaehyun meremas pundak keponakannya, dengan mata terpejam. ujung jari jemari kakinya menegang.

"kondom."

mata Jaehyun kembali terbuka, ketika Jeno membicarakan kondom.

"gua butuh kondom" ujar Jeno lagi, dia sudah tidak tahan, sekarang ini Jeno tidak peduli apa status di antara mereka, selagi dua duanya sama sama mau kenapa tidak.

apalagi omnya ini, sialan bikin ngaceng mulu.

ternyata emang Jaehyun itu penggoda ulung, pantes suka pamer badan. ternyata mau di belai.

Jaehyun menggelengkan kepala, menahan tubuh Jeno ketika pemuda itu ingin bangkit dari kasur, setelah menindih tubuhnya dan melumat kasar benda kenyal yang kini membengkak, terlihat sangat seksi.

Jeno menatap bahunya yang di tahan.

"gak perlu pake kondom"

alis Jeno menyatu "tapi kata Lucas. harus pake kondom" balas Jeno, jika bersama perempuan saja harus menggunakan pengaman untuk jaga jaga agar tidak kelepasan,

begitu juga jika ingin melakukan sex dengan pria. untuk meminimalisir bakteri dan kuman, yang bisa membuatnya terkena HIV.

"aku udah sterill" bisik Jaehyun. "semuanya bersih."

"beneran?" tanya Jeno.

"aku berani jamin, kalau kamu mau" benar juga, Jaehyun memang bersih dari luar, dalamnya juga pasti bersih dan harum.

baiklah.

"nungging sekarang"

ugh??

"nungging!" titah Jeno sekali lagi tanpa mau di bantah.

Jaehyun terdiam beberapa saat, namun dia tetap melakukan apa yang Jeno perintahnya, Jaehyun menungging, kedua bokong sintal itu kini berada di depan mata Jeno,

kedua lututnya menjadi tumpuan.

tidak ada bulu kemaluan yang terlihat disana mau di bagian anal ataupun daerah penisnya, Jaehyun sudah membersihkan semua, kini terlihat bersih dan menggemaskan.

di sudut sudut dan pucuk tubuh Jaehyun berwarna seperti pink pink terang, dan sangat seksi.

bokong sintal itu berkulit putih dengan sedikit kemerah merahan,

"Jeno, mau ngapain?" tanya Jaehyun, disana. menolehkan kepalanya susah payah, tetapi sosok Jeno hanya terlihat setengah badan saja. merasa jika nafas hangat Jeno menerpa lubang di belakangnya.

"mau di jilat lah" kedua sisi pinggul yang lebih tua Jeno tampar tampar, hingga benda bulat itu bergetar karna tamparannya.

wajah Jeno berada tepat di antara bokong padat tersebut, lidahnya terjulur menjilat jilat lubang yang sedang ia renggangkan, sehingga terlihat melebar.

"uhh, ahh" Jaehyun menggelinjang geli. merasakan pergerakan dari sesuatu yang hangat dan becek, menyentuh liang analnya.

"shh. Jeno mhh" menyesapnya, lalu meludahi anal kering tersebut, menjilat jilat layaknya menjilati makanan.

lidahnya bermain liar disana, menghisap dan menciumi cincin berkerut berwarna pink itu, ternyata milik omnya sangat indah tidak ada garis gelap yang melintang di liangnya, ataupun di sisi sisi selangkangan Jaehyun, Jaehyun memiliki selangkangan yang putih bersih.

"Anhh"

Jeno tidak bisa melewatkannya, meremas remas pantat kenyal dan padat, berisi sekali enak di remas.

Jeno mencoba memasukkan jarinya kedalam, dan itu bisa sekali masuk karna sudah licin, tetapi Jaehyun berjengit kaget. matanya melotot.

"ugh"

Jari itu berputar, menekan nekan dinding rektumnya, jantung Jaehyun memompa dengan cepat. darahnya berdesir dengan hebat, sebelumnya dia tidak pernah merasakan jari orang lain masuk dan bermain di dalam analnya.

berfikiran seperti itu saja tidak, Jaehyun hanya memenuhi fantasinya dengan sex toys.

Jeno membuat jalur menggunting, efek luarbiasa di terima Jaehyun, pria itu menggelinjang tidak tertahankan, tubuhnya secara alami menggeliat erotis, suara desahan mengalun pelan penuh dengan hasrat.

"aaaahhhh- ugh hahh"

"suka?" Jeno yang berada di belakang sana bertanya, sembari menjilati permukaan pantat sintal itu.

Jaehyun mengangguk dengan wajah keenakan, pipinya menempel di kasur, rambut coklat itu hampir lepek "nhhh sukah" senyumnya, walau Jaehyun tidak bisa melihat rupa tampan keponakannya.

"Jeno ergh!" Jaehyun tersentak, jari Jeno di dalam menekan sensitifnya.

Jeno terkekeh "apa babe?" suara husky itu keluar dari bibir Jeno, tenggorokan pria itu tiba tiba memberat,

Jaehyun menggigit bibirnya, Jeno sangat seksi ketika berbicara dengan nada dalam seperti itu.

"Jeno nhh, to-tolong.....ma---mau penis, awh"

ucapnya terbata bata, matanya sampai berputar merasakan kenikmatan duniawi yang kini ia rasa.

"lacur! anal lo ini emang gatel. pengen nya di genjot kan" kekeh Jeno, sembari mengeluarkan jarinya dari sana, dan merenggangkan lubang tersebut dengan menarik kedua sisi pantat Jaehyun.

"kayaknya anal lo udah gak sabaran ya, pengen penis gua" ujar Jeno lagi, menyentil lubang tersebut, hingga Jaehyun menggerang, meremat sprei. menahan suaranya yang sudah tidak bisa di tahan.

"pelacur ini. mau di masukkin sampe mentok atau kepalanya doang, hn?"  Alis Jaehyun menyatu dahinya berkerut, penis Jeno perlahan lahan masuk "apa mau di becekin sampe gak ketampung sama peju gua?"

Jaehyun mengangguk semangat, "pelacur!" ujar Jeno lagi, "ahh, enn-nakh" bukannya tersinggung Jaehyun malah menyukainya, dia semakin terangsang dengan kalimat jorok yang keluar dari bibir Jeno.

mengatainya dengan pelacur, karna benar adanya Jaehyun ingin merasakan di sentuh lebih dalam oleh keponakannya sendiri.

"Jeno besarrh, anhh"

telapak tangan Jeno berpindah ke bagian perut Jaehyun mengusap perut itu, dan menekannya,

"Aghhh haah" Jeno menggerakan pinggulnya, memompa tongkatnya keluar masuk di dalam sumur lacur ini, hingga suara tabrakan dan genjotan terdengar. becek dan licin.

"ohhh, fuck. shh kenapa gak dari awal gua entot lu" geram Jeno.

genjotan itu berlangsung beberapa saat, Jeno mempercepat tempo genjotannya, kakinya bergetar sampai keatas, Jeno merasa dia akan sampai. cowok itu lalu menekan penisnya lebih dalam dan berhenti sejenak merasakan ada sesuatu yang meledak ke luar,

"haaah, haaah" nafasnya terengah engah.

ini sangat keren.

Jaehyun, tersenyum kecil merasakan sesuatu yang hangat meledak di dalamnya, sedikit kental dalam jumlah yang banyak, Jeno mengeluarkan penisnya dan menarik Jaehyun untuk menghadapnya "bersihin!" unjuk Jeno kearah penisnya yang ia tampar tampar di wajah Jaehyun.

uncle🔞