uncle | nohyun 🔞

uncle 9

ada tautan link yang bisa kalian cek di web kalo mau liat.

kalo gua pub disini, takut kenapa napa sama akun gua💅

@bilaaxcn_x diem dek, gausah komen. cukup vote aja.

uncle🔞

Chat

Jeno

|Jeno lagi ada dimana?

di arab|

|???
|😊
|aku pesen makanan nih, turun

wkwkwk, becanda|
lagi di kamar mandi, entar nanggung|

|masih lama?

bentar lageee|
gua lagi cukur bulu bawah nih|
lo mau pap kan? bentar|
[Send picture]|

Link:
https://ibb.co/qY2CmNc

salin link, dan tempel pada kolom pencarian internet, jika ingin melihatnya.

|Jen?

apa sayang? hahahaha. buat lo|

uncle🔞

setelah percakapan yang buat panas dingin tersebut, Jaehyun jadi malu jika berpapasan dengan Jeno, sementara sang empunya sendiri malah terlihat santai.

seolah olah Jeno tidak melakukan apapun, malah anak lelaki itu tanpa tau malu menggodanya, dan meminta kiriman gambarnya tengah telanjang bulat.

sial.

Jeno ternyata se liar itu,

memang benar jika keponakannya sudah dewasa tapi Jaehyun tidak pernah membayangkan bahwa Jeno akan melakukannya, Jaehyun teringat dengan permainan panas mereka.

ugh.

Jaehyun candu dengan sentuhan perkasa anak itu.

"lagi mikirin, apa babe?" Jaehyun tersentak, sebuah lengan melingkar erat di perutnya, dan meremas sisi pinggul dengab intens.

"haah" lirihnya, tubuhnya oleng ke depan menabrak pinggiran meja.

Jaehyun yang tadi melamun, jadi salah tingkah mendapati pelukan possessive dari Jeno, wajah anak itu bersembunyi dibelakang tengkuknya, menghirup aroma tubuh dan menghisap hisap kecil disana.

"Jeno"

"hm?"

Jaehyun melirik sekitar, rumah sedang kosong, kakak dan kakak iparnya sedang tidak ada di rumah, namun gambar besar yang terpampang jelas di dinding rumah membuat Jaehyun merasa seperti mereka sedang di perhatikan.

foto mama dan papa Jeno itu, membuat Jaehyun seperti tertangkap basah tengah berbuat mesum dengan anak yang lebih muda.

"Jen-

"stop ngomong, kalo lo cuma mau manggil nama gua doang" sela Jeno, pemuda itu menghembuskan nafas di leher, bulu kuduknya merinding seketika.

"Arghh, hng Jeno" Jaehyun menggerang, kedua telapak tangannya mencengkram pinggiran meja, pinggulnya meliuk ketika Jeno menekan kedua pantatnya, dadanya ikut membusung.

di balik kaos putih yang di kenakan, dua tonjolan pink yang menyembul kelihatan begitu kentara.

"errr enggak capek emangnya. nhh please Jeno?" tanya Jaehyun menggerang geli, lehernya menggeliat kesamping, menggusak kepala Jeno yang bersembunyi disana "mau main main" balas Jeno.

kedua telapak tangan yang lebih muda kini berpindah naik ke area dada, menarik kedua puting susunya, menjepit kedua benda mungil berwarna merah muda itu.

"ugh---awhh. Jeno"

Jeno terkekeh senang, memainkan puting susu itu, menyentuhnya dengan ujung jari di gerakkan naik turun berulang kali , lalu di dorong masuk kedalam, hingga tonjolan itu tenggelam.

"udah haaah, hah hah gak kuat" bisik Jaehyun, kedua kakinya gemetar, tubuh Jeno berada tepat di belakangnya menekan nekan pantatnya dengan batang penis keras yang posisinya berada diatas ke kanan karna tertahan celana dalam.

punggung Jaehyun terdorong mundur, menjauhi jari tangan Jeno, bahunya menekuk "gelii, sensitif ouh" erangan Jaehyun, memancing senyuman Jeno.

sepertinya Jeno telah memiliki semua dalam diri Jaehyun.

"apa babe? lagi?"

"nhh jeno-argh."

tawa Jeno lepas, pemuda itu lalu berhenti dan benar benar memeluk tubuh om nya dengan erat seolah tidak akan pernah membiarkan pria dalam dekapannya untuk pergi.

"suka?" tanya Jeno

Jaehyun menganggukkan kepalanya "eum yeah" lalu pria itu memutar tubuhnya, Jeno melonggarkan pelukan erat dari perut Jaehyun membiarkan yang lebih tua kini berdiri menghadap kearahnya "kiss" bisik Jaehyun, alis Jeno terangkat sebelah, namun lama kelamaan sudut bibirnya tertarik menatap wajah nakal omnya.

"mffhhhh, c-calm down Jenohhh mhhh"

uncle 🔞

hallo beban, napa nelphone.

suara Lucas terdengar di sebrang sana, juga suara suara meresahkan yang pastinya dari laptop Lucas.

"ga lagi lagi gua minta link dari lu, kita putus kerjasama ini"

lalu di sana Lucas tampak grasak grusuk, entah apa yang terjadi sekarang.

Eeeh boss, kenapa ya? udah 3 tahun bekerja sama tiba tiba mau mutus kontrak

"gabisa kan lu, kalo gak gua transfer uang. nge-oyo sana dek, makanya jangan gatau diri ama gua, btw gua udah kawin, cas"

Yee maaf Jen, tapi kan elu emang udah sering kawin Jen.

"Ya iya juga, tapi gua kawinin om gua"

HAHHHH?!?!

Lucas yang mendengar shook berat sampe sambungan telphonennya di putus gitu aja, ya gimana gak shook mana ada keponakan ngawinin om nya, mana bangga banget bilang bilang ke dia.

tadinya Lucas mau menjadikan Jeno sebagai suri teladannya, cuma lama kelamaan cowok satu itu makin kesana makin kesini.

agak meresahkan.

uncle🔞