uncle 🔞
"ergh sial, silau" erang Jeno kesal sembari mengumpat dengan mata yang masih terpejam, cowok itu mengganti posisi tidurnya, Jeno menelungkupkan diri meletakkan wajah diatas bantal, menghindari cahaya matahari yang menembus masuk kedalam kamar, setelah gorden di sibak.
Jaehyun. sang pelaku yang menyibak gorden kamar Jeno, juga membuka jendela menoleh. melihat Jeno masih saja tidur terlebih cowok itu malah mengganti posisi tidurnya menghindari matahari.
Jaehyun sudah mematikkan Ac yang menyala, pria itu juga sudah membersihkan kekacauaan setengah batang okok dan vape Jeno yang berserakan.
ruangan yang tadinya pengap, menjadi segar kembali karna udara alami masuk kedalam kamar setelah jendela dibuka.
"Jeno bangun, udah pagi" ujar Jaehyun, menghampiri pemuda tampan tanpa atasan itu, Jaehyun menarik selimut yang menutupi setengah badan Jeno.
"baby, bangun" Jaehyun, menggerakan tubuh Jeno, tapi Jeno masih tidak bergeming dan malah mendengkur dengan asik.
Jaehyun menghela nafas panjang.
melihat Jeno yang masih nyaman tertidur.
Jaehyun naik keatas kasur, mengusap usap punggung lebar pemuda ber status sebagai keponakannya "Jeno bangun" Jaehyun menepuk rahang Jeno, saat melihat wajah Jeno tidur menghadap ke samping.
"Jen"
"mmm?" gumam Jeno.
"bangun udah pagi"
"males."
Jaehyun mendengus pelan, ini yang suka jogging pagi? kenapa Jeno jadi malas begini.
"Jen?"
tidak ada jawaban.
"Jeno?"
Jeno masih tidur, dia sedang tidak ingin di ganggu saat ini, tidurnya masih harus di lanjutkan karna begadang semalaman.
dia begadang karna mabar game online, sambil nge-vape kok. bukan ngewe, soalnya om nya ini lagi badmood tadi malem makanya gamau diajak silahturahmi dulu.
"baby, bangun"
segala cara sudah Jaehyun lakukan, mulai dari mengguncang tubuh Jeno, bahkan menampar nampar pelan wajah pemuda itu, tetapi semuanya tidak ngaruh.
"Daddy, bangun, gak mau morning kiss?" bisik Jaehyun, tepat di telinga Jeno.
"ERGHHHH" Jeno bergerak dari tempatnya, kedua mata tajam itu terbuka, pemuda april tersebu merenggangkan otot otot tubuhnya yang kaku sambil menguap, lalu duduk bersila dengan senyuman lebar melirik Jaehyub.
"haaah, gitu dong. morning kiss babe"
Jaehyun bersidekap dada,
"oke, tapi kamu gosok gigi dulu sana, bau tau, mana campur rokok lagi" Jeno terkekeh, dan menggelengkan kepalanya gemas, cowok itu segera menyerang Jaehyun dan menimpa tubuh omnya, memberikan serangan kecupan di seluruh wajah Jaehyun.
hingga Jaehyun menggeliat geli dan melayangkan protesan karna Jeno mengejutkannya.
"Jeno, gosok gigi dulu ih, ilernya kemana mana"
"mana ada ileran, hah bau gak? wkwkwk" Jeno meniupkan udara dari mulutnya, sehingga Jaehyun menggerut kesal, dan menggerang.
"JENO!"
"Iya iya ampun, babe. gosok gigi nih" Jeno akan beranjak dari tempatnya, namun pria itu langsung berlari setelah membuat Jaehyun kesal pagi ini "Argh jenooo!" Jaehyun menjerit tertahan, ketika Jeno menggigit bibirnya, sementara cowok itu sudah kabur duluan ke kamar mandi.
jika saja mereka hanya berdua disini, mungkin Jaehyun akan berteriak dengan sangat kencang karna kesal.
uncle 🔞
Jaehyun mentup pintu kamar keponakannya, karna Jeno sedang mandi.
cowok itu baru akan mau mandi setelah Jaehyun menuntaskan ke sangean cowok itu dengan mulutnya, hingga tenggorokannya sakit sekarang dan sisi bibirnya yang pegal.
"Jae?"
"eh, Mas"
Jaehyun terkejut, melihat kakak iparnya tiba tiba saja muncul di belakang, Jaehyun mengumpat dalam hati, ugh dia grogi tiba tiba ketika melihat pria ini.
sejujurnya, dulu Jaehyun pernah menyukai Ayah dari Jeno, mereka sempat hampir menjalin hubungan tetapi lelaki ini lebih memilih istrinya,
dan meninggalkan Jaehyun, Jaehyun juga tidak memaksa, lagi pula Jaehyun tidak ingin membuat hubungan rumah tangga kakaknya sendiri hancur. walau sakit hati dia rasakan.
"Jeno udah bangun?" tanya Raja.
Jaehyun mengangguk "udah mas, Jeno nya juga lagi mandi sekarang" kini Raja yang mengangguk, pria berusia hampir setengah abad itu kini hanya tersenyum memperhatikan Jaehyun, jujur saja Jaehyun sedikit risih.
ada apa dengannya? penampilan Jaehyun terlihat aneh.
atau mungkin. . . sperma Jeno masih menempel di sekitar bibirnya, dengan cepat Jaehyun mengusak usak bibirnya, siapa tau Raja melihat kejanggalan.
"Mas?"
Raja tersenyum simpul.
"kamu-
alis Jaehyun terangkat sebelah, pria februari itu menatap Raja yang menggantungkan pembicaraan "huh?"
"makin cantik aja" ujar Raja, entah itu sadar atau tidak. Jaehyun merinding sekujur tubuh.
uncle 🔞
yok, sikok bagi duo!
KAMU SEDANG MEMBACA
uncle | nohyun 🔞
Fanfiction"ngapa lo montok banget sih sat!" Jeno, top Jaehyun, bottom