✔My Mate is a Wolf [BinTae]

15. Finally, We Mate! 🔞

WARNING ‼️

Penggunaan bahasa khusus di part ini agak sedikit frontal dan tanpa sensor! Harap sadar diri akan umur kalian ya buat yang masih dibawah 18 tahun yang mau baca ini!!

Dosa ditanggung masing-masing! Dan kalo memang sudah legal umurnya, silahkan membaca and enjoy~~

***

Udah lewat seminggu semenjak kejadian Beomgyu waktu itu, Ayahnya Taehyun sudah jauh lebih baik dan dalam proses pemulihan. Sebagai calon menantu yang baik, Soobin pergi menjenguk Ayahnya Taehyun di rumah sakit.

"Permisi..."

"Eh Ka Soobin dateng. Ayah, Ka Soobin dateng." - Jungwon

Oh iya, semenjak kejadian itu juga Jungwon udah bisa bersikap biasa ke Soobin. Soobin melihat ke sekeliling tapi tidak menemukan seseorang yang dia cari.

"Taehyun mana, Won?" - Soobin.

"Oh Ka Taehyun hari ini gak kesini." - Jungwon.

"Loh? Kenapa?"

"Ka Taehyun lagi heat jadi dia gak kesini." - Jungwon.

"Heat?? Trus dirumah kamu ada siapa?" - Soobin.

"Tadi sih ada Ka Huening yang main ke rumah." - Jungwon.

"Hmm A-ayah, apa boleh saya pergi ke tempat Taehyun?"

"Pergilah." - Ayah Taehyun.

"Terimakasih."

Soobin langsung tancep gas ke rumah Taehyun. Sedangkan dirumah Taehyun, ada Hueningkai yang stand by daritadi karna kalo lagi heat gak bisa ditinggal. Dan ngeliat kondisi sahabatnya itu, heat kali ini keliatan cukup menyiksa.

"Tyun, apa sakit??" - Hueningkai.

"Heu'eum....K-ka S-soobinhhh..."

"Aku telpon Ka Soobin yaa."

Ketika Hueningkai ingin menelpon Soobin, Soobin udah lebih dulu sampe dirumah Taehyun dan langsung masuk ke rumah Taehyun.

"Ka Soobin? Baru aja aku mau nelpon kaka." - Hueningkai.

"Taehyun mana?" - Soobin.

"Di kamarnya tuh. Mungkin buat kaka yang alpha pasti bisa nyium feromont Taehyun menyerbak keluar." - Hueningkai.

Soobin pergi ke depan kamar Taehyun.

"Taehyun?? Kamu bisa denger gue gak?" - Soobin.

"K-ka...S-soobinhh..."

"Sakit yaa?" - Soobin.

"Ngghhh...."

Soobin pun melihat kearah Hueningkai buat meminta ijin agar bisa masuk ke kamar Taehyun.

"Tae, gue boleh masuk??"

"Ka Soobin mending masuk deh. Taehyun daritadi manggilin nama kaka terus." - Hueningkai.

"Oke."

Soobin tanpa ragu masuk ke dalam kamar Taehyun. Soobin bisa mencium feromont manis Taehyun di dalam kamarnya dan Soobin dibuat terkejut karna Taehyun udah tidak memakai busana sama sekali alias telanjang.

Soobin udah nelen ludah ngeliat pemandangan indah ini. Walaupun udah pernah masukin Taehyun, tapi mereka belum ngelakuin proses mating.

"Taehyun??"

Soobin bisa ngeliat wajah Taehyun yang kesakitan.

"A-alpha...ngghhh..."

"Buset dah nih Taehyun menggoda banget." - Inner Soobin.

Soobin pun mendekat kearah hole Taehyun dengan slick Taehyun yang udah ngalir sampe pahanya. Soobin menjilat hole Taehyun yang penuh sama slick milik Taehyun.

"Ngghhh....aaahhh.....hmmppp...."

Soobin yang ngeliat reaksi Taehyun udah nunjukkin hal positif, Soobin meremas pantat Taehyun sembari Soobin memasukkan lidahnya ke hole Taehyun. Ciuman Soobin pun naik ke punggung Taehyun dan ngasih beberapa sentuhan kecil yang membuat Taehyun gila.

Tak lupa, Soobin mencium lehernya Taehyun sembari memainkan nipple Taehyun yang udah tegang.

"Ngghhh....aahhhh.....a-alphaa aaahhhh....."

"Oke this time."

Soobin buka celananya dan tanpa aba-aba langsung masukin junior Soobin ke hole Taehyun. Taehyun yang belum siap itu refleks teriak.

"AAAAKKHHHHH!!!"

"Sstttt kitten, silent..."

Soobin mulai gerakin pinggulnya dan junior Soobin keluar masuk hole Taehyun yang gak lama Taehyun langsung cum. Badan Taehyun ambruk dan langsung ditahan sama Soobin yang masih sibuk gerakin pinggulnya. Dan kini hole Taehyun menyempit yang mengakibatkan junior Soobin gak bisa keluar.

"Arghh shit!" - Gumam Soobin.

Taehyun kini berada di dalam kukuhan(?) Soobin. Dan gak lupa, Soobin mengecup tengkuk, bahu serta leher Taehyun dengan lembut.

"Mating me, please....alpha, please..."

"Hmmm gak semudah itu kitten."

Soobin pun menjilat telinga Taehyun dan alhasil Taehyun cuming untuk yang kedua kalinya. Soobin kaget karna titik kelemahan Taehyun ada di telinganya. Soobin smirk dan membisikkan sesuatu.

"I want you, kitten..."

"Yes, i'm yours ngghhh..."

Mata mereka pun akhirnya bertemu setelah acara penyatuan mereka itu. Soobin mengecup bibir Taehyun berkali-kali dan sesekali menyikap rambut serta keringat yang ada di pelipis Taehyun.

"Setelah kita mating dan kita lulus sekolah, gue mau kita nikah. Gue pengen selalu ada buat lo, Tae."

"A-apa gak terlalu cepet?"

Soobin menggelengkan kepalanya.

"Gue gak lama bakal lulus, dan setelah lo lulus kita langsung buat plan nikah. That's enough?"

Taehyun mengangguk tanda setuju.

"So, can you mating me, alpha?"

"As your wish, kitten."

Soobin pun mengigit tengkuk leher Taehyun dan disitulah proses mating mereka berlangsung. Feromont mereka pun sudah bergabung menjadi satu.

"Love you, kitten."

"Love you too, wolfie."

END

.
.
.
.

Yeayy tamat!!! Maafkan endingnya agak kurang greget karna.....

Masih ada epilogue gais!!! Ditunggu aja yaa epiloguenya👍🏻

Jangan lupa vote⭐ dan commentnya💬 yaaa