BUCIN

796 64 12
                                    

Satu minggu berlalu dari kejadian di bandara. Tay dan New sering menghabiskan waktu bersama dirumah New, lebih tepatnya di kamar. Mereka berdua saling berbagi cerita, tawa, sedih dan semua hal mereka lalui bersama.

Bahkan saat ini Tay duduk diatas ranjang bersama New yang menaruh kepala dipundaknya sedangkan Tay sibuk melihat hasil kelulusan PTN yang ingin diambilnya. Seminggu itu Tay juga sibuk mengambil PTN dan memilih jurusan yang dimana Tay memilih jurusan sedikit berdebat dengan New.

New ingin Tay mengambil jurusan Guru Olahraga karena bidang Tay ada disana namun Tay keras kepala ingin mengambil jurusan kedokteran dan ingin menjadi dokter spesialist saraf dan itu semua memang karena New. New membuat Tay mempunyai mimpi dan ambisi bahwa penyakit saraf apapun pasti dapat diobati.

Perdebatan mereka terus berlanjut sampai akhirnya New mengalah dan membiarkan Tay mengambil jurusan apa yang diinginkan toh ini juga hal yang baik buat Tay.

"New.." panggil Tay sambil mengusap pipi manis New.

"Kenapa?"

"Aku mau klik pengumumannya nih, doain masuk ya?"

"Iya New doain"

"Oke, 1 2 3"

Click

SELAMAT ANDA DINYATAKAN LULUS SELEKSI SNMPTN 2022

Tay tercengang akan apa yang ada di hadapannya. New pun yang tadinya memiliki firasat yakin tak yakin tapi dibuat tercengang akan hasil tersebut.

"Kakkkk!!!! Lulus!!! Pacar gue lulus!!!!" New memeluk Tay, erat sangat erat.

Tay membalas pelukan itu dan berkali-kali Tay juga menciumi pundak New. "Gue lulus!!!"

"Iya Lo lulus, selamat ya. Pacarnya New keren, hebat, pinter!!!"

"Iya dongggg!!!"

Mendengar teriakan New dan Tay membuat Mamah terheran-heran di lantai bawah dan memutuskan untuk melihat Tay dan New.

Tok tok tok

"Permisi"

"Iya mah buka aja gak di kunci" ucap New yang masih memeluk Tay.

"New, lepasin nanti mama liat"

"Biarin aja"

"Eh ngapain peluk-pelukan sih?" Protes Mamah yang sudah membuka pintu kamar New.

"New lepasin ih, malu"

"Gak mau!"

"Mah, maafin Tay ya. Newnya gak mau lepas"

"Gapapa kok. Kamu sabar ya Tay punya pacar manja kaya dia"

"Sabar kok aku mah"

"Bagus, oh iya kalian kenapa teriak-teriak sampe kedengaran kebawah"

"Anu..., Itu mah..., Mmmmm.."

"Anu apa?"

"Mamah liat sendiri deh" Tay menyerahkan laptopnya kepada Mamah New.

Mama New mengambil alih laptop itu. "Apasih? Tanyanya heran. Setelah dilihat layar laptop itu ternya Tay dinyatakan lolos  seleksi SNMPTN. "Aaaa kamu beneran Tay?" Mamah juga ikut berteriak.

"Beneran mah, waahhh selamat ya Nakkk" Mamah New memeluk Tay erat padahal masih di peluk oleh New karena sulit memeluk Tay akhirnya dengan paksa Mamah melepaskan pelukan new dari Tay. "Bentar mamah mau peluk Tay!" mamah New memeluk Tay. "Mamah bangga sama kamu Tay"

"Thank you mah"

"Udah jangan lama-lama peluk kak Taynya!"

"Ish jelek cemburunya!" Kata Mamah sambil melepaskan pelukan dari Tay.

CATATAN NEW TENTANG TAYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang