Dalam kehampaan, 'ku coba tepis rasa sesak
Dalam sunyi, 'ku coba hapus air mata
Dalam kesendirian, berjalan limbung 'ku diatas roda dunia
Di tengah langkahku, 'ku rasa pelik di tengah dadaTerjatuh, 'ku kembali bangkit
Terluka, 'ku obati sendiri
Tertatih-tatih langkah 'ku
Merasakan ujian dari-Mu yang begitu beratHidup memang tidaklah seindah itu
Hidup memang tidaklah semudah itu
Hidup memang tidaklah menyenangkan itu
Tapi 'ku yakini satu hal, Tuhan telah atur segalanya untuk 'kuTak pernah Tuhan janji bahwa hujan akan hilangkan sinar mentari
Tak pernah Tuhan janji awan mendung selamanya menyelimuti tanpa adanya langit biru yang cerah
Begitu pula, Tuhan tak pernah janji bahagia mendatangi diri, tanpa adanya kesedihan yang mendampingiTapi dari semua itu, aku sadar akan satu hal
Tuhan telah menjanjikan pada diriku bahwa
Setiap kali ku panjatkan Doa pada-Nya
Perlindungan-Nya akan selalu datang menyelimutiYa Tuhanku, izinkan aku Mencintai-Mu
Tanpa adanya keraguan dari jiwaku
Izinkan aku tertawa bahagia karena berita-Mu
Jangan hilangkan ingatanku, bahwa sebelumnya aku pernah bersedihSelalu genggam tanganku Tuhan
Saat aku hendak melakukan kesalahan
Selalu peluk aku
Saat aku merasa terpuruk begitu dalam
Hentikanlah aku
Saat aku hendak melangkah ke jalan yang salahPekanbaru, 15 Juli 2022 || 17.59 WIB
#dieventkan
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Rasa - PUISI
Poetry[Update mood boster] Semua berawal sejak aku tak bisa mengutarakan isi hati ku pada semua orang Hingga aku mengumpulkan nya dari kata menjadi kata-kata Dan.... Ini hanyalah sekelebat utaian rasa itu Tak berujung sebuah kisah melainkan sebuah karya S...