Aku terjebak dalam kenyamanan
Membuka mata membaca indra
Aku meresapinya setiap hariDi kala pagi tiba, atau di saat
Malam mulai menyelimuti diriku
Ini bukan hanya tentang dirinyaDirinya sudah sangat cukup bagiku
Aku tak akan meminta banyak hal
Biar hatiku saja nanti yang bicaraSambil termenung memandang
Menantap daun yang kini jatuh
Sambil memainkan jemari
Di atas lembar puisiMenikmatinya di tengah lamunan
Gugur di setiap hembusan awan
Aku tutup puisi ini dengan senyumanTangerang, 18 Juni 2020 || 21.56 WIB
|
|
|(Karya IS)
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentang Rasa - PUISI
Poesía[Update mood boster] Semua berawal sejak aku tak bisa mengutarakan isi hati ku pada semua orang Hingga aku mengumpulkan nya dari kata menjadi kata-kata Dan.... Ini hanyalah sekelebat utaian rasa itu Tak berujung sebuah kisah melainkan sebuah karya S...