Puncak menjadi senior telah habis.
3 tahun berjalan dengan cepat bak air yang jatuh dari ketinggian,deras dan cepat.
gelar kakak kelas setelah ini tidak ada lagi.
[Saat titik wisuda ini,aku mendapatkan yang Ia cita2kan tapi aku malah kehilangan seseorang]
“Aii,ini buket bunga dari seseorang yang mengangumi elu tapi gamau ngomong sama lu”tejo menyerahkan bunga yang di pegangnya.
“ooh thanks tejo,emang dari siapa si?”
“gaboleh di sebutin ai”
[ rafi auto sewot ,Dia langsung menatap tejo dengan tatapan sinis,eh asal kalian tau rafi diem2jago taekwondo loh ]
[ tejo menerima tatapan rafi dengan sedikit bergetar , Ia langsung pamit, mungkin agar segera selesai tatapan tajamnya rafi wk ]
“ai gue mau balik ke tempat gue ya,happy congratulation ais dan rafi (nama rafi disebut tejo dengan nada malas) ”
[tejo langsung terburu-buru meninggalkan aku dan rafi]
“hah?!iya iya deh” aku termangu melihat tingkahnya , sepertinya bener" Ketakutan wk.
[aku duduk bersandingan dengan rafi antara nomor 3 sama 4 dari deretan bangku nomor 2 samping kiri,
awalnya ga duduk bareng,gegara dia nyogok guru yaudah akhirnya kita sebelahan.
(rafi batuk di sengaja)”siapa si ai?”
“kalo gue tau,mana mungkin gue Tanya ke tejo pea”
“beneran ga tau?awas ya ya kalo lu diem2 punya selain gue”
“emang kenapa?kita kan ga pacaran” (aku menggoda rafi).
“meskipun belum resmi pacaran,tapi secepatnya gue bakal ngehalalin lu”.
“ngomong apaan si rafiiiii!kuliah duluuuuuu”
“diihhh ,eh btw orang tua lu ga dateng?”.tanya rafi tiba2.“
“gatau nih raf,kesel gue,ummah tiba2kebandung,pagi2banget, ninggalin surat di atas meja,ada yang aneh tapi gue kek orang goblog yang gatau apa2sama sekali’”
“sendirian ke bandung?”
“sama pak mamang”
“udahh khusnudzon aja,mau lu jadi anak laknat?”
“ya ga lah!”
“yaudah,bentar lagi pasti datang ko”
“masa?”(ucapku ragu)
“masa yang terbaik adalah mencintaimu hari ini dan sampai di penghujug nanti”(goda rafi).
[wajahku auto mendatar dan aku pun berkata]
”sa ae lu bambank!!!!”.
(aku menonjok cukup keras tangan kanan rafi).
“ehehe” (rafi hanya cengengesan dan lengan nya mungkin cukup sakit haha)
(Sambutan demi sambutan telah terlewati satu persatu tapi tanda2 ummah datang tak kunjung ada kabar,wajah ku terlihat khawatir sampai rafi pun melihatnya. Dia berusaha menenangkan ku dan menghiburku,mungkin agar aku ga terlalu kepikiran . RAFI SAID ”meskipun orang tua lu ga dateng,mertua lu pasti dateng ko”
katanya dengan wajah tanpa dosa).
[Acara tersusun sesuai dengan rencana,dan sampai lah pada pennghujung agenda penobatan siswa terbaik se angkatan,inilah yang aku tunggu-tunggu,aku ingin mengenggam piala yang ku hadiakan untuk ummah hari ini,kebetulan ummah sekarang lagi ulang tahun]
“OKE!pada pagi yang menjelang siang ini,saya sebagai MC pada acara ini akan mengumumkan ,siswa terbaik dengan nilai tertinggi se angkatan tahun ini (mc itu mulai membuka amplop yang berisi nama)
KAMU SEDANG MEMBACA
LET HIM GO
RomanceDrrrrtttt drrrttttttt "handphone aisy yang sedari tadi di pegang erat auto mengangkat panggilan dari sesorang di seberang sana" "haloo?!! raf?!! lu dimana?!! " dengan suara khawatir dan gemetar . "maaf mba ini saya mau ngabarin kalo mas yang mba mak...
