chapter 3

955 102 1
                                    

Jay berjalan sambil bersenandung melewati koridor sekolah menuju ke ruang kelasnya. Hari ini dia datang lebih awal, sepertinya baru beberapa orang yang ada di sekolah itu.

Saat memasuki kelas, ternyata sudah ada Jungwon disana dengan buku-bukunya.

"Wah kau rajin sekali Jungwon" Ucapnya menghampiri.

Seperti biasa, Jungwon hanya menatapnya sekilas dan kembali beralih ke buku-bukunya.

"Nanti siang kau ada waktu tidak? " Tanya Jay.

"Tidak" Jawabnya cuek.

"Jangan bilang kau harus belajar lagi"

"Memangnya aku seperti kau? " Ejek Jungwon.

"Wah kau tega sekali, walau bodoh begini aku punya alasan tau" Ucapnya dengan nada kesal tapi di akhiri dengan senyuman.

"Terserah kau saja" Jungwon memutuskan.

"Yang Jungwon~ Yang Jungwon~ dia puppy yang manis~ tapi lihat sikapnya~ seperti kulkas yang dingin~" Jay bernyanyi dan mengayun-ayunkan penanya di udara sambil memejamkan mata.

Setelah asik bernyanyi, Jay kembali teralih ke Jungwon. Namun ada yang aneh, Jungwon terlihat menggigit bibir bawahnya dengan kening yang mengerut.

"Jungwon... " Panggil Jay memastikan apa Jungwon baik-baik saja.

''Ugh... H-haa... '' Jungwon terlihat sangat kesakitan hingga kesulitan bernapas.

Wajahnya bahkan dialiri keringat dengan wajah yang sangat pucat.

"Jungwon ayo ke Rumah Sakit" Panik Jay.

Jungwon memalingkan wajahnya dan menggelengkan kepalanya menolak ke Rumah Sakit.

"Apa kau punya obat? Dimana kau menaruhnya? Jungwon... Ah sial! "

Karna tak dapat jawaban dan sudah tidak tahan melihat Jungwon yang sudah sangat kesakitan, Jay merogoh kantongnya dan mengambil botol kapsul kemudian memberikan beberapa kapsul pada Jungwon.

Ia memasukkan obat itu ke mulut Jungwon dan bahkan memberikan minum miliknya.

"Ugh... S-sakit sekali... H-hah... " Untuk beberapa saat Jungwon masih kesulitan bernapas.

"Tenanglah Jungwon, sebentar lagi sakitnya akan hilang" Ucap Jay dan mengelus punggung Jungwon.

"Ayo ke uks saja. Sebaiknya kau istirahat saja, kenapa harus masuk dengan kondisimu sekarang" Ujarnya pada Jungwon.

Tanpa menjawab, Jungwon pun berusaha berdiri dan berniat ke uks sendiri. Namun, Jay melihatnya kesusahan saat berjalan. Ia pun berjongkok di hadapan Jungwon.

"Naiklah ke punggungku" Ujarnya.

"Aku baik-baik saja" Jawabnya dan menolak untuk di gendong Jay.

Tapi Jay tak hanya diam saja, ia menarik Jungwon dan langsung menggengdongnya ke uks, walaupun Jungwon awalnya berontak tapi akhirnya dia memilih untuk menuruti Jay saja.

.

.

.

-uks-

Jay bersenandung lagi di kursi tetap di samping ranjang uks itu sambil menemani Jungwon, tapi sedari tadi Jungwon terlihat terus memperhatikan Jay seolah ingin bertanya tapi ia enggan bertanya.

"Ada apa? " Jay yang merasa pun langsung bertanya ke Jungwon.

"Tidak ada"

"Aku tau kau pasti ingin bertanya sesuatu, katakan saja" Kata Jay.

PREASSURE/JAYWON -(END)-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang