chapter 9

21 11 0
                                    

Plagiat? Mending jauh' deh!

Happy Reading


Senin, 21 Juni 2021 jam 07

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Senin, 21 Juni 2021 jam 07.00 tepat dimana semua murid dari sekolah lain berbondong-bondong berangkat lebih pagi untuk ikut melaksanakan upacara bendera di setiap hari senin. Mungkin ada beberapa yang malas karena hari senin datang lagi yang membuat fikirannya kembali pusing dengan tugas-tugas yang diberikan oleh guru.

Lain dengan Akira dan seluruh anggota OSIS yang baru, mereka sedang sibuk menata barisan, menguprak-uprak murid yang tidak ikut upacara dengan alasan yang mereka buat, menghukum yang telat, dan juga sibuk menjaga gerbang untuk mengingatkan yang membawa kendara roda dua di matikan hingga di dorong ke parkiran. (Yang mati motornya bukan orangnya)

Dirasa semua barisan sudah siap, saatnya upacara hari senin di buka. Anggota OSIS yang lain masih berjaga di depan gerbang untuk menghukum mereka yang telat alhasil mereka upacara di luar gerbang hingga upacara selesai.

Anggota PMR sudah stand by di belakang barisan untuk menjaga-jaga siapa tau ada yang pingsan.

Untuk Akira sendiri, ia ikut di belakang barisan dengan anggota OSIS yang lain untuk memisahkan barisan yang ngobrol sendiri.

Dari kejauhan, Adrian memantau Akira sejak tadi hingga upacara di mulai ia tetap memantau Akira dari barisannya.

"Lo suka sama adek yang itu?" Tanya salah satu teman Adrian yang tak lain Yusuf.

"Ha?" Jawab Adrian yang sambil menengok ke arah kanan.

"Adek itu gemoy bangettt gue gebet aja kali ya" Gemas Iskandar yang melihat Akira jalan kesana kemari.

"Jangan anj*r, nanti Adrian marah" Celetuk Yusuf sambil menjitak ubun-ubun Iskandar.

"Kak, jangan berisik bisa?" Sungut Akira yang sudah terendam amarah sejak tadi.

Alhasil mereka bertiga langsung terdiam dan tidak mengucapkan kata-kata apapun lagi hingga upacara selesai.

20 menit tak terasa upacara sudah selesai di laksanakan dan Semua murid kembali ke kelasnya masing-masing termasuk Akira dan Adrian.

"Hai" Ucap Adrian yang tiba-tiba sudah berjalan di samping Akira.

"Kak Adrian? Halo" Jawab Akira sambil menunjukkan senyuman.

"Nanti lo bareng gue lagi aja ya" Kata Adrian yang masih berjalan di samping Akira.

"Tapi kak.. Nanti aku ada kerja kelompok" Balas Akira yang tak enak.

Di Balik Almet Abu-abu Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang