Chap 18 : Njer ada UB

246 33 13
                                    


Heyyooo ma pren!!

Lama tak berjumpa dengan kalian di cerita yang satu ini...

Hehehe... Gomenasai!

Buat kalian yang mengira kalo book ini hiatus. Kalian salah...

Book ini hanya up secara random alias acak ketika ane punya motivasi dan inspirasi untuk nulis nih book.

Okeh itu aja, langsung cus ae ke ceritanya...

ENJOY IT MA PREN!!

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Pagi yang cerah dan sedikit berawan, di sebuah ruangan di istana kerajaan Everift.

Sepasang pemuda yang sudah jadi dewasa tengah tidur lelap tanpa sehelai benang di tubuh mereka.

Yap, mereka adalah Reku dan Hinako. Sepasang lovebird yang tengah tidur dan saling berpelukan lagikan telanjang karena tadi malam mereka melakukan segs bru-

Ekhem... Bentar... Oke lanjut.

Yah, segs. Skidipapap... Terserah kalian mau nyebutnya gimana.

Alasan mereka melakukan hal itu karena Hinako yang memintanya agar dia bisa lepas dari rantai masa depan yang akan mengikat dirinya. Dengan menjadi pasangan dari sang Golden Prince, dia bisa menangkis rantai itu dan terbebas dari ancaman yang akan membuatnya gila, depresi, ataupun bundir.

Kenapa ia bisa tahu hal itu? Kenapa dia bisa tahu masa depan? Jawabannya karena dia punya...

No!

Begitulah alasannya.

"Mmgghh..."

Pemuda berambut emas yang tadi tidur mulai membuka matanya, dan ketika ia mendapat penglihatannya dengan jelas. Ia melihat gadis(wanita) cantik di depan wajahnya yang masih tertidur.

Pemuda itu tersenyum melihat keimutan wajah gadis oni yang tengah tidur.

'Tak kusangka... Dia imut sekali ketika tidur' (Reku)

[Bagaimana denganku master? Apakah aku imut ketika tidur?]

Reku mengangkat satu alisnya mendengar pertanyaan bodoh sistemnya.

'Emang kau pernah tidur? Kapan kau tidur? Perasaan aku tak pernah melihatmu tidur' (Reku)

[Yaa... Itu... Belum pernah sih... T-Tapi aku imut kan master?]

'Ya ya, kau imut dan cantik... Puas?' (Reku)

[Terima kasih master]

'Padahal aku cuma ngesarkas loh, tapi ya sudahlah' (Reku)

"Umgh..."

"Hm?" (Reku)

Gadis oni yang tidur itu mulai membuka matanya, dan saat ia mendapat penglihatan yang jelas, ia sedikit terkejut karena melihat pemuda tampan berambut emas di hadapannya.

"R-Reku-san? Kenapa kau disini? D-dan kenapa a-aku t-t-telanjang?" (Hinako)

"Hhh... Kau ini... Masih muda tapi sudah pikun... Akan kujawab pertanyaanmu... Yang pertama, karena aku memang tidur disini dan kedua, apa kau lupa dengan kejadian semalam?" (Reku)

"Ah... I-itu... Jadi kita telah... Melakukannya ya?" (Hinako)

"Benar" (Reku)

*Srrreek* *grep*

"Hm?" (Reku)

"Terima kasih, Reku-san" (Hinako)

Hinako bergerak memeluk Reku dengan keadaan mereka yang masih telanjang, mereka tidak memikirkan hal yang aneh karena mereka sudah melakukan hal yang lebih dari itu.

Adventure in Another WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang