DOSEN KILLER [HYUCKREN] || TELAH DITERBITKAN

#18

Lee Donghyuck & Huang Renjun

⚠️WARNING!⚠️
Full of harsh word, content explicite, etc
(!🔞!)

Dosen Killer!
.
.
.
.
.
.

Jaemin sialan! Pantas saja Dosennya tau alamat rumah Renjun bahkan kerap mengirimkan makanan kesukaan Renjun saat Renjun berada di apartemen nya dan juga menjadikan foto Renjun sebagai wallpaper ponsel Donghyuck.

Ya, tidak apa-apa sih sebenarnya. Renjun malah senang, cuma sedikit gengsi saja mengakui bahwa dirinya senang.

Dan karena hal itu sekarang pipi nya semakin memerah dan terasa panas padahal ia sudah pulang dari apartemen Jaemin se jam yang lalu.

Dan kini ia berada di kamarnya sambil menimbang-nimbang ke apartemen Donghyuck atau tidak.

Renjun tersenyum lebar lalu menangkup kedua pipi nya yang masih terasa panas.

"Duuh Dosen sialan! Lo kalo suka sama gua ngomong anjir, punya mulut ga lo!!" Gumam Renjun

"Giliran nyiksa mahasiswa aja lo pinter banget, giliran nyatain perasaan tolol!"

"Pantesan lo ditinggalin mantan lo, gak gentle sih!"

"Masa mesti gua ajarin caranya nembak?"

"Gua jago nih nembak cewek, cuma gua gengsi lah kalo nembak lo duluan"

Ting!

Saat sedang asik mengomel sendirian, tiba-tiba ponsel Renjun berbunyi. Ia pun langsung melihat pesan masuk yang tertera di layar ponselnya.

Dosen sialan! :
Saya sudah di depan rumah kamu, ayo lanjutin bab 3 kamu

Mata Renjun terbelalak melihat pesan masuk itu dan langsung buru-buru membuka gorden jendelanya lalu melihat mobil Donghyuck yang terparkir di depan gerbang rumahnya.

"Loh beneran kesini dong dia? Kok dia tau gua ada di rumah sih??" Gumam Renjun

"Oh iya lupa, dia kan sekongkol sama Jaemin sialan!"

Akhirnya Renjun bergegas menemui Donghyuck di bawah setelah merapihkan baju beserta tasnya.

****

Mereka kini sudah berada di apartemen Donghyuck dan sudah membuka laptop untuk meneruskan tugas akhir Renjun.

"Lo udah selesai kelas?" Tanya Renjun sambil mengetik tugas akhirnya

"Sudah, saya langsung ke tempat kamu buat ajak kamu lanjutin tugas kamu"

"Kok lo tau gua di rumah?" Tanya Renjun memancing kejujuran Donghyuck

"feeling saya kamu ada di rumah"

"Wah kaya dukun ya lo?"

"Masih siang Renjun, kamu kan biasanya kalau main malem-malem"

"Kok lo tau?" Renjun mencoba melirik Donghyuck dan ingin melihat ekspresi dari Dosennya itu.

"Ya biasanya kan kamu memang sering ke Club dan Club buka nya malem"