Soulmate { CHIKARA }

18

Selamat membaca ygy

¤α¤

"Ra cari apan sih ? "
Tanya chika yang melihat Ara sejak tadi mondar mandir mulu seperti setrikaan

" Cari perhatian kamu "
Jawab Ara menatap Chika yang wajahnya sudah memerah seperti tomat karena rayuan manisnya

" ihhh.. Apaa sih masih pagi juga udah main gombal gembel aja "
Seru Chika yang menggulum senyumnya

Ara tersenyum menatap ekspresi Chika kalau salting itu sangat menggemaskan

Mereka sedang siap-siap pergi ke tempat mertuanya yang tiba-tiba memberi kabar kalau papanya sakit padahal itu hanya alibi agar Ara datang ke rumah karena papanya susah menyiapkan suprice pernikahan mewah untuknya besok

Ara menatap Intens wajah istrinya dengan menaikkan alisnya seolah meminta sesuatu

" kan udah tadi "
Ucap Chika yang mengerti akan tatapan

" itu kan tadi, sekarang beda lagi "
Rengek Ara seperti anak kecil meminta permen

" sayang kita mau berangkat, kamu lupa ya papa lagi sakit nanti telat kesananya "
Ucap Chika mengelus lembut pipinya memberikan Ara pengertian

Ara memang suka tidak ingat situasi, nangih soal apa nih, biarin lah mereka berdua yang tahu, kalian cukup berimajinasi aja wlee

" ck bentar doang sayang "

Lagi-lagi Ara merengek membuat Chika menelan salivanya

" nanti ya kita jenguk papa dulu ya sayangnya akuhh tahan dulu ya bisa kan mmmm "

Ucapan chika dengan nada lembut sambil menggelus rahang tegasnya Ara kemudian mengecup lembut bibir Ara sekilas

Ara pun luluh dengan ucapan Chika yang begitu lembut membuatnya terhipnotis dan langsung patuh pada Chika

" benelan ya anti"

Ujar Ara dan membalas ciuman Chika di bibir ranumnya dgn chika menganggukkan kepalanya pelan pada Ara

Tok... Tok...

" kak Chikaaa, udah selesai belum "
Suara teriakan Kity sambil mengetuk pintu kamar Chika

Membuat pelukkan keduanya terlepas dan menatap pintu kamarnya

" ya udah kita berangkat kasihan kity udah nungguin "

Sahut Chika dan di balas anggukkan oleh Ara

" lama banget sih kak chika sama kak Ara kita nungguin dari tadi liat aja sampe make up mama luntur tuh gara-gara keringatan"

Desis kity yang melihat mama aya terlihat bete

" ihh kity kalau ngomong suka jujur ya "
Ucap Aya membuat chika dan Ara terkekeh mendengarnya

Chika dan kity jalan dulu ke depan sedangkan Ara berjalan di samping Aya

Ara menatap ke arah kamar Shani yang terlihat tertutup

" Shani gak bisa ikut Ra soalnya dia mau urusin beberapa berkas kuliahnya tadi barusan di jemput ama Mira "

Ucap mama Aya yang berjalan di sampingnya
Dan di balas anggukan oleh Ara

Ara sekarang suka khawatir kalau Shani jalan sendirian kemana-mana gitu, takut dengan kejahatan di luar sana

Dan tumben Mira gak ngabarin Ara kalau mau pergi dengan Shani

Ara juga heran kenapa Mira suka bersikap ketus dan dingin dengannya akhir-akhir ini
Di chat juga suka slow respon bahkan saat Mira Online chat Ara di abaikan olehnya