Part 1 - Cowok Menyebalkan

1.8K 229 172
                                    

Hallo readers kesayangan Bebell!
Jangan lupa votenya ya!🧡

Happy Reading!🕊️

*****

"Lautan api kebencian yang bersarang di antara kita adalah sebuah alasan cerita kita dimulai."

01. Cowok Menyebalkan.

Suasana pagi hari di Bandung tampak cerah, angin sepoi-sepoi menerbangkan rambut seorang gadis yang tengah berdiri di halte bus. Gadis berseragam putih abu-abu itu tampak sangat menikmati semilir angin pagi hari sambil menatapi sebuah gedung sekolah elite yang begitu megah di hadapannya. Terpampang jelas ada sebuah tulisan di atas gerbang masuk sekolah elite tersebut, yaitu SMA Airlangga.

"Buset, dia murid baru gak, sih? Gue gak pernah nampak cewek itu sebelumnya."

"Cakep banget, anak orang."

"Gue pacarin, sabi kali, ya!"

"Anak baru guys. Kelihatan, dari seragamnya, dia gak pakai almamater kaya kita."

"Cakep banget, cihuy!"

Bisik-bisik sekumpulan murid-murid yang memakai almamater berwarna merah maroon membuat murid lainnya ikut memandangi gadis tersebut. Mereka semua merasa asing, dan baru pertama kali mereka melihat gadis itu di dekat area sekolah Airlangga.

"Hai, lo anak baru, ya? Nama lo siapa?" tanya seorang remaja laki-laki yang menghampiri gadis tersebut.

"Nama gue, Zera," jawabnya sambil tersenyum.

Alzera Pradipa Maheswari, wajahnya nyaris sempurna. Bertubuh kecil mungil dengan rambut pirang kecoklatan sepinggang dihiasi dengan jepit rambut sakura berwarna pink di rambutnya itu menambah kesan manis darinya. Pesona dari Alzera sukses menjadi perhatian para kaum adam SMA Airlangga yang sedang berada di halte. Bukan hanya kaum adam saja, tapi juga kaum hawanya dibuat insicure karena melihat kecantikan dari seorang Alzera.

Derttt... Derttt...

Alzera mendapati deringan dari ponsel berlogo apple di tangannya, dengan cepat ia pun mengangkat panggilan tersebut.

"Hal-"

"Zera! Lo dimana? Lo sekolah, kan?" ucap seseorang dari seberang sana.

Alzera terkekeh pelan. "Santai kali Vel, pagi-pagi lo udah heboh aja."

"Gimana gue bisa santai, gue seneng banget, karena lo bakal satu sekolah sama gue!"

"Gue masih di halte bus depan sekolah nih, Vel. Gue mau nyebrang dulu."

"Buruan deh, gue tunggu lo ya, bye!"

Sang penelepon di seberang sana memutuskan sambungan telepon. Alzera memasukkan ponselnya ke dalam tas ransel pink toscanya. Tidak sabar ingin menyusuri sekolah barunya, Alzera pun berjalan perlahan menyeberangi jalanan untuk menuju gerbang sekolah barunya.

TIN! TIN! TIN!!!

"AAA... BUNDA... TOLONG AKU!" Alzera terkejut bukan main saat melihat sebuah mobil yang nyaris menabrak dirinya. Nyawanya yang hanya satu hampir saja terenggut.

Baru lima langkah ke depan, tiba-tiba saja ada suara klakson mobil yang mampu mengejutkan Alzera hingga membuat gadis itu reflek menutup kedua daun telinganya. Mobil sport tersebut rem mendadak kemudian berhenti sekitar 30 cm dari posisi Alzera. Untung saja, sang pengendara cepat mengerem mobilnya. Kalau tidak, mungkin kondisi Alzera sudah fatal dibuatnya.

LEOZERA (HIATUS)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang