Flashback Memorial (1)

476 45 3
                                    

Saat ini Chanyeol tengah membasuh mukanya di bilik toilet dengan air kran guna menyegarkan pikirannya.

Mungkin hanya mirip monolognya dalam hati, mencoba ber positif thinking pada pikirannya sendiri.

Setelah melihat senyum pemuda bermarga Kim tersebut dan senyuman orang yang merajai fikirannya saat ini.

"Sialan , kenapa kau tidak bisa enyah dari pikiranku Bae". Memukul kaca toilet dengan tangannya yang mengepal dan dapat di lihat darah merembes keluar dari permukaan tangannya.

"Aku merindukanmu Bae". Sambil memegang ulu hatinya yang terasa sesak pasalnya Chanyeol amat merindukan kehadiran Baekhyun orang yang punya tempat sepesial di hatinya selain Rose.

*Flashback Memorial*

Baekhyun kecil di asuh dan di besarkan di panti asuhan bersama Kim Jongin teman sebayanya waktu itu. Hingga tumbuh besar menjadi namja yang manis dan juga tampan secara bersamaan dan temannya pun Jongin juga tumbuh menjadi pria yang tampan dan penuh kasih sayang.

Kegiatan bulanan panti rutin mereka lakukan dengan donatur tetap yang bernama Mr. Park , tapi ada yang aneh ketika Mr .Park datang pasalnya ia selalu datang sendiri tapi kini ia datang membawa seseorang yang lebih muda darinya namja yang berparas tampan tinggi dan dilihat dari usianya dia masih tergolong muda.

"Ah maaf Mr. Park , siapa yang berada di samping anda ini".

"Ah dia anakku nyonya Sin, perkenalkan namanya Park Chanyeol".

"Aaa begitu rupanya senang bisa bertemu nak Chanyeol". Ujar sang ibu Sin sambil membungkuk memberikan sapaan sopan pada tamunya itu.

Tapi berbanding terbalik yang di sapa hanya berdiam diri saja mendongak angkuh dan menatap tajam seperti sedang memperhatikan mangsa incarannya .

Yah sedari tadi fokus Chanyeol hanya untuk namja manis yang sedang mengendong anak kecil dan menyanyikan lagu seperti pengantar tidur. Terlihat begitu indah di mata Chanyeol cantik menawan dan penuh dengan kasih sayang dan yang membuat Chanyeol kagum dia bukan seorang yeoja melainkan seorang namja.

Merasa tidak enak hati pada perlakuan putranya , Mr. Park kemudian meminta maaf dan berbisik pada ibu Panti.

" Tidak apa - apa Mr. Park , mungkin nak Chanyeol belum terbiasa, baik akan saya kumpulkan anak - anak dulu yah". Kemudian sang ibu panti berjalan ke arah Baekhyun menepuk pelan bahu manis itu dan memberitahu tentang omongan tuan park.

"Baekhyun, suruh adik - adikmu berbaris yah Mr. Park akan memilih dari salah satu kalian untuk di adopsi nak". Ujar ibu panti pada Baekhyun

Baekhyun terlonjak kaget , aneh kenapa tiba - tiba sekali tapi Baekhyun juga senang di sisi lain adik - adiknya akan mendapat orang tua baru dan hidup lebih layak . Bukan berarti di panti ini tidak layak tapi mereka juga harus bisa merasakan hidup bersama orang tua layaknya anak anak pada umumnya.

.
.
.

Setelah semua berkumpul di aula panti Mr . Park langsung menyampaikan tujuan nya bahwa ia akan mengadopsi salah satu dari mereka untuk menjadi adik dari park Chanyeol yaitu putranya.

"Jadi Chanyeol pilihlah yang ingin kau angkat sebagai adikmu nak". Ujar tuan park pada anaknya yang berdiri di sebelahnya.

"Aku ingin dia ". Ujar Chanyeol tegas menunjuk ke arah Baekhyun yang masih sedia memangku eunso adik kecilnya dari panti sontak anak - anak di sana menoleh termasuk sang ibu panti.

Sedangkan Baekhyun yang di tunjuk terkejut , fikirannya ia tidak mungkin di pilih karena melihat dari segi perawakan dan umur putra Mr. Park mungkin umurnya tidak jauh beda dengan Baekhyun. Lantas kenapa putra Mr. Park memilih Baekhyun sangat tidak masuk akal.

forbidden love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang