ku menghilang lama sekali bestieeee...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.2 hari.
2 hari berturut-turut Aera tidak melihat sesosok Yoongi di dalam rumah, Tak seperti biasanya dia tak kunjung pulang. Aera sempat bertanya kepada Jungkook, dan yang Aera dapatkan bahwa Yoongi sedang tak mau pulang dan memesan kamar hotel untuk ia inap beberapa hari kedepan.
Aera tidak mengerti kenapa Yoongi mendadak aneh seperti itu. Yoongi juga tak mau mengangkat telponnya, padahal ia hanya ingin memastikan bahwa semuanya baik baik saja. Tetapi disisi lain Aera begitu tak yakin karna pasti telah terjadi sesuatu sampai dia enggan pulang karna perasaan yang buruk.
Aera hanya bisa terduduk disofa sambil memegang telponnya, antara ragu dan ingin menelpon nomor yang tertera milik Yoongi. Satu kali ia tekan tombol berwarna hijau di layar ponsel nya, dan benar saja seperti biasa Yoongi tak menjawab telpon darinya. Pukul sudah menunjukan 11 malam, tapi kepala nya kasih bertanya tanya kenapa dengan pria itu.
Aera juga khawatir tetapi lebih dari pada itu, sisi lainnya juga ikut penasaran setengah mati.
-
Yoongi membuka gorden di sela sela matahari masuk ke kamar nya menusuk matanya sebelumnya. Yoongi menghela nafasnya dengan matanya yang setengah terbuka, Yoongi kembali terduduk diatas kasurnya dengan perasaan hampa.
Yoongi mengambil satu foto Aera dari kertas kamera polaroid yang sempat ia ambil diam diam menggunakan kamera itu ketika hari ulang tahun Aera, tepat Yoongi menyuruh Aera datang ke rumah kaca untuk memberikan kejutan ulang tahunnya kalau itu.
Lama ia melihat wajah polos Aera yang begitu hangat. Kemudian Yoongi mengingat ingat sudah berapa lama Aera berada dirumah nya. sepertinya sudah hampir 1 tahun lamanya. Tak terasa, ia membawa gadis yang ketakutan menatap nya dengan satu uluran tangan gadis itu telah bisa tersenyum. Entah itu berkat dirinya atau bukan.
Yoongi hanya ingin berdiam sebentar disini menangkan pikirannya untuk menjauhi Aera.
Tak pernah ia merasakan gejolak di jantung nya ketika Yoongi berada di dekat Aera. Entah apa itu, tetapi Aera terasa jauh juga untuknya. ia sama sekali tak mengerti kenapa ia bisa seperti ini. Dan ia juga tidak tau apakah ia membawa Aera hanya sebatas balas dendamnya kepada Soora?
Yoongi merasa ia tak ada pendirian disituasi seperti ini. ia juga tak tau apa yang dirinya inginkan, rasa kekacauan juga sedang melanda nya saat ini.
Setelah ulang tahun Aera itu, perasaanya sudah mulai aneh tak enak dan seperti tersesat. Ia tak tau arah ia bingung sekali. Bahkan Yoongi tak menyadari bahwa hari berganti hari, minggu berganti minggu, sampai bulan berganti bulan.
Betiap pagi dan setiap hari yang selalu ada dirumahnya yang suram itu kini seolah olah sedikit ada terang. Seperti matahari mengintip dari gorden untuk menyapanya bangun.
Begitu sulit ia jelaskan perasaan, posisi, dan ketakutan sedang menyatu dalam sebuah ruang yaitu jantung.
ia tidak bisa mengendalikannya sendiri. untuk saat ini, sebab itulah dia ingin menjauhi kedua wanita itu. termasuk Aera sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARCADE
RomantizmMungkin Aera akan merasakan kecewa setelah menjatuhkan hati kepada seorang Min Yoongi. Seolah olah musim semi datang dan menghangatkan nya, Min Yoongi datang menolongnya dari kesengsaraan yang membuat Aera jatuh hati. Musim tetaplah berganti, hingga...