16

3.4K 195 7
                                    

Hari pernikahan telah tiba, siapa sangka seorang Park Jihoon akan menikahi kekasihnya yang awalnya kenal karena FWB itu

Jujur setelah mereka tinggal bersama, sebenernya rasa tumbuh di dalam hati Jihoon dan berani menyatakan perasaannya setelah 2 tahun FWB dengan Yoshi

Dia denial, tapi Yoshi benar-benar merawatnya dengan baik, walaupun konteks dalam perjanjiannya membuat Yoshi memperhatikan dan memanjakannya, namun itu berbalik menyerangnya

Ia ingin memiliki Yoshi seutuhnya

Berhubungan sex dengannya masih dan wajib setelah ia berpacaran bahkan lebih intes, apalagi setelah lulusan Wisuda Yoshi, Jihoon langsung memesan tiket ke Bali untuk menginap iya istilahnya Honeymoonnya

Memesan satu kamar lalu bercinta setelah mereka melihat matahari di balkon vila tersebut. Jihoon akui Yoshi bahkan lebih gila dalam hal bercinta di kasur

Jihoon ingat bagaimana Yoshi menggoyangkan pinggulnya membuat Jihoon merasa ingin menembak bagian terdalam Yoshi, dan Yoshi berhasil melakukannya.

Dan lebih gilanya lagi mereka melakukannya di pinggir kolam berenang serta di balkon vila, untungnya itu Vila pribadi jadi tidak masalah buat Jihoon dan Yoshi.

"Wih cakep bener bos" ucap Jaehyuk lalu muncul Junkyu dari belakang

"Diem elu! Gue grogi nih" seru Jihoon menarik nafasnya

"Wah gak asik dong, kasian Yoshi tuh punya suami grogian" ejek Junkyu membuat Jihoon menatapnya kesel lalu mereka tertawa

Di sisi lain

Yoshi, pria manis yang akan menjadi istri dari patnernya itu dalam beberapa jam kedepan, di tersenyum dengan texsudo berwarna putih tak lupa satu bungkusan bunga ia pegang

Ia menarik nafas lalu mengeluarkannya

Menariknya lagi sampai seseorang masuk lalu memeluknya

"Ka Yoshi!" Serunya membuat Yoshi berbalik

"Asaaa, kak Cio~" ucapnya lalu memeluk mereka

"Cie yang bakal jadi istri direktur"

"Duh kak Cio jangan gitu dong"

"Duh nanti malam pertama juga nih? Mau di crot berapa kali?"

"Asahi~ kayaknya gak bakalan ada tapi mungkin ada" ucap Yoshi terkekeh membuat Asahi dan Cio tertawa

Pintu terbuka lagi menampilkan sang Ayah yang tengah memandangi putra bungsunya

"Anak ayah manis iya, pantesan nak Jihoon suka" ucap Ayah lalu Yoshi cemberut

"Ah jangan begitu, ohiya kakak mana?"

"Di depan, ayuk sini samperin Jihoon dia udah nungguin kamu" setelah itu Asahi dan Cio keluar terlebih dahulu

Kemudian tangan Yoshi di pegang oleh sang Ayah, kemudian sedikit terisak

"Ayah..."

"Bahagia iya nak, kalau ada apa-apa cerita sama bunda dan ayah jangan di umpetin" ucap sang Ayah sambil menghapus air matanya itu, kemudian menarik tangan Yoshi dan meninggalkan ruangan tersebut.






















***
"Cium cium cium cium!" Seru penonton saat proses pemberkatan selesai

Yoshi menatap Jihoon dan sebaliknya, Jihoon mengikiskan langkahnya lalu mengecup pelan bibir Istrinya itu

Pelan dan tidak menuntut

Kemudian menatap Yoshi lagi lalu berbisik

"Mau main berapa ronde?"

"Sepuas syg aja, kan udah biasa" bisik Yoshi, dengan berakhirnya acara itu Jihoon menarik tangan Yoshi meninggalkan altar pernikahan

Semua tamu bersorak, lalu menyemangati Jihoon dan Yoshi

Mereka masuk kedalam mobil tak lupa mereka ber pamitan dengan kedua orang tua mereka, wejangan bahkan bisikan kecil dari sang mama dan bundanya

Mobil itu keluar dari gereja yang menjadi saksi pemberkatan cinta mereka sampai akhir ayat mereka, dengan hiasan berbunga menghias mobil putih milih Jihoon dan Yoshi













***
"J-jihoon, uhmmm geli" ucap Yoshi pelan, di saat mereka sudah saling melepas texsudo mereka, Jihoon dengan lahap menghisap nipple pink Yoshi

"Yosh, sumpah kamu cantik banget, banget banget banget!" Pujinya membuat Yoshi menatap kecil lalu berbalik mengkukuh tubuh Jihoon

"Makasih tapi kamu juga ganteng-ganteng banget" puji Yoshi balik lalu melanjutkan sesi berciuman yang tertunda tadi kemudian Jihoon membalikan posisi lagi

Namun tangan Yoshi menahannya

"Sayang, masukinnya pelan-pelan iya"

"Kenapa?"

"Ada adek" bisik Yoshi membuat Jihoon kaget

"Apa?"

"Ada adek di sini, jangan kenceng-kenceng" ucap Yoshi lalu menunjuk perut ratanya kemudian mengecup bibir Jihoon lagi

"Aku bakalan masukin pelan-pelan sayang, kita main sampai pagi dan aku jamin adek gak akan kenapa-kenapa" bisik Jihoon lalu mengecup perut Yoshi yang rata lalu berbicara

"Adek, papa sama papi mau enaena adek diem aja iya" ucapnya lalu melanjutkan agenda yang tertunda
















Mengempur Yoshi.




























Selesai🧡
Maaci iyaa udah baca cerita abalabal aku😭👍🏻
Maaf banget ini bukunya vullgar banget sksksksk
Yang minor jangan di bawa kedunia RL oke, ini hanya fiksi aku iyapp🧡🧡

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 09, 2022 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Friend With Benefit -Jiyosh [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang