Selamat membaca!!
°°~~~__________~~~°°
-
-
-
"Yaudah kita pacaran aja! Biar bisa tiap hari kaya gini!" Ucap Zean yang membuat Chika tersedak
Zean pun langsung menyodorkan sebotol air mineral pada Chika
"Bercanda Chik!" Ucap Zean
Chika yang mendengar pun seketika legah
"Huffttt syukur deh! Gue pikir lu beneran suka sama gue! Kalau lu sampe suka sama gue, percuma ze gue ga akan bisa bales perasaan lo" Ucap Chika yang mampu membuat Zean terdiam
"Lu tenang ajaa! gue juga ga bakalan suka sama cewek bucin akut kayaa lu" Ucap zean menoyor kepala chika
Meskipun hati zean seketika sakit mendengar pernyataan chika tadi tetapi ia berusaha tenang agar ia bisa tetap dekat dengan chika
"Dihhh biarin gue bucin wleee"
"Tapi orang yang lu bucinin udah punya pacar wleee" ejek zean
"Biarinn! Baru juga pacaran belom nikah" sinis chika
Malam hari~
Ditengah kerumunan orang, aran kini tengah mencari anin.
Aran tengah berada disebuah club yang biasa anin datangi.
Ia terus mencari keberadaan anin tetapi nihil ia tak menemukan anin disitu
Ia terus terhuyung dan sesekali kakinya di injak oleh orang-orang yang berada di club itu
"Arrgghhh" ringisnya karena kakinya terinjak oleh seseorang
"Kak anin dimana sih?" gumamnya mencari keberadaan anin
Ia mencari anin sampai masuk ke club karena ia ingin memberikan barang milik anin
Awalnya ia ingin memberikannya besok, tetapi karena ia juga sangat ingin melihat anin karena selama seminggu ini mereka memang jarang bertemu semenjak aran tengah ujian sekolah
Dan ini pertama kalinya seorang aran memasuki tempat seperti ini
"Kok bisa yaa, orang-orang pada suka tempat ini? Heran gue padahal ga ada enak-enaknya njir, enakan juga motoran sambil lihat pemandangan kota" Gumamnya menyusuri tempat itu
Sedangkan dilain tempat seseorang yang dicari aran kini tengah berada disebuah ruang kamar yang didalamnya terdapat seorang laki-laki juga
"Lu yakin ga kenal perempuan ini?" tanyanya sambil menyodorkan sebuah foto perempuan
"Gue ga kenal bang**t! lepasin gue!"
Anin terlihat menepukan tangannya, kode menyuruh seseorang untuk masuk
Setelah anin menepukan tangannya masuklah seorang wanita yang memakai pakaian yang super pendek yang bisa membuat siapapun melihatnya menelan ludah
Laki-laki yang kini terduduk dikasur dan tangannya tengah di ikatpun seketika meneguk ludahnya kasar
Sebelum anin mengajak laki-laki itu ke kamar, anin memang mencampurkan semacam obat pada minuman laki-laki itu
"Lu mau apa sih hah?" teriak laki-laki itu
"Gue yakin lu kenal kan sama perempuan difoto ini?" Ucap anin menatap tajam
"Berapa kali lagi gue bilang, gue ga tau!"
