17. Leader's birthday

1.2K 66 3
                                    

"Haruskah aku katakan, ini hidden camera?
Akan jauh lebih baik jika ini semua hanya lelucon..."
- Choi Seungcheol

.

.

.

Agustus 2021

"Jadi, apa rencananya?" Mingyu bertanya pada mereka. Mereka berada di dorm atas untuk merencanakan kejutan pesta ulang tahun untuk leader mereka.

Biasanya mereka hanya memberikan kejutan biasa karena sebagian besar member sudah menduganya, tapi kali ini, produser reality show mereka ingin menunjukkan sesuatu yang berbeda, jadi mereka setuju untuk membuat *hidden camera (kamera tersembunyi) untuk ulang tahun leader mereka.

"Apakah kamu yakin Coups hyung tidak akan datang ke sini?" Seungkwan bertanya sambil melihat ke arah pintu.

"Aku memastikan dia sudah tidur ketika aku pergi." Mingyu memberitahu mereka.

"Hyung sudah tidur? Seawal ini?" Jun mengerutkan kening sambil melirik jam di dinding.

"Ya, dia pasti sangat lelah. Dia sudah tidur sejak kita pergi." Minghao menjawab. "Aku bahkan harus menyeretnya untuk mandi atau dia akan langsung tidur."

"Apakah hanya aku atau dia tampak terlalu lelah saat ini? Maksudku, tentu saja dia bisa sakit dan lelah, tapi ini sudah terjadi terlalu lama." ucap Hoshi.

Semua orang memandangnya, jadi dia melanjutkan. "Maksudku, aku tahu gerakan Coups hyung, dia lancar, percaya diri dan sangat aktif. Tapi ada yang berbeda kali ini. Dia sepertinya memaksakan diri dan gerakannya tidak sekuat itu." ucap Hoshi.

"Betulkah? Mengapa aku tidak melihat perbedaannya?" Chan mengerutkan kening. "Aku pikir dia menguasai tarian dan perasaan dengan baik."

"Teman-teman, mari kita tidak membicarakan hal lain." Seungkwan memanggil mereka. "Ini sudah larut dan kita harus bangun pagi untuk syuting besok, jadi mari kita selesaikan rencananya dulu."

"Sulit untuk melakukan prank hidden camera pada member kami." ucap Vernon. "Kami terlalu mengenal satu sama lain, terutama Coups hyung."

"Itulah mengapa kita membutuhkan sebuah cerita." Seungkwan menunjukkan.

"Ayo kita buat perkelahian." Hoshi menyarankan.

"Tapi siapa yang akan berkelahi? Dan bagaimana kita akan berkelahi?" Seungkwan bertanya balik.

"Kamu yang harus berkelahi, Seungkwan-ah. Kamu sering berkelahi." ucap Dokyeom.

"Apa, aku? Kamu juga sering berkelahi!" Seungkwan merengek dengan cemberut.

"Yah, yah." Hoshi menghentikan mereka. "Jangan berkelahi sekarang. Lakukan besok." Mereka semua tertawa.

"Jadi, apakah kita harus berkelahi? Apa yang harus dilakukan?" Seungkwan meminta ide.

"Mari kita membuat sesuatu. Kalian biasanya berada di mobil yang sama, kan? Mungkin kamu bisa memecahkan sesuatu?" saran Jihoon.

"Tunggu, itu kan Mingyu hyung yang suka memecahkan barang." ucap Seungkwan.

"Itu terlalu lama." ungkap Minghao. "Berdebat saja tentang sesuatu saat kita berlatih besok. Kalian bertengkarlah dan buat itu menjadi parah sampai dan pecah. Lalu kita bisa mengejutkannya dengan kue. Bukankah itu lebih sederhana?" saran Minghao.

"Kalau begitu, apa yang harus kita katakan pada direktur besok?" Seungkwan khawatir.

"Katakan saja pada mereka untuk merekam kami dan kami akan mengurusnya." Mingyu menjawab dengan mengangkat bahu. "Aku akan memberitahu mereka besok."

NOT ALONE (Choi Seungcheol/ SCoups - Seventeen) [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang