Spring Day

Prolog

.

.

.

Ruangan berdinding putih itu hanya menghidangkan suara bising mesin ac, menemani dua insan yang berselimut canggung karena kalimat terakhir dari sosok yang lebih tua

Meninggalkan pemuda putih pucat yang masih diam menghadapi keterkejutannya, mana mungkin dia percaya,-tapi pria dihadapannya ini adalah seorang dokter. Ahli medis macam apa yang berniat berbohong demi memeras pasien miskin seperti dia? Lagipula pria ber-name tag Hwang Shinji yang telah menemani enam belas tahun terakhir hidupnya itu tidak pernah menipunya

Terkadang Yoongi -satu orang yang lebih muda- heran, kenapa orang ini begitu baik, bahkan setelah dia repotkan dengan kebutuhan adik angkatnya yang dia bawa kemari enam belas tahun lalu

"Pendarahan otak...,- Ini bukan pertama kali aku mendengarnya tapi, aku bahkan masih dua puluh lima?! Maksudku, bukankah aku terlalu muda untuk menderita ini?" Dia melirihkan protesnya

"Aku tahu, Yoongi. Tapi bukankah gaya hidupmu selama ini sudah bisa menjadi jawaban dari apapun yang sedang kamu derita? Kerja paruh waktu di siang hari, dan yang satu lagi dari sore ke malam, sudah berapa tahun kamu melakukan ini? Kamu terlalu muda saat pertama kali mendapatkan pekerjaan itu, bukan?" Dokter berkebangsaan Jepang itu kembali mengutarakan fakta yang sedikit Yoongi benci

.

.

Helaan nafas berat sempat Suga keluarkan demi melepas sedikit dari jutaan kegaduhan dan rasa risau dalam benaknya. Surai blonde cerahnya berkibar ditampar angin, darah di dahinya tidak menghentikan konsentrasi yang dimilikinya, dan kemudian manik arangnya kembali naik menatap sosok dihadapannya, "Aku datang ke dunia ini dengan berteriak dan berlumur darah orang lain, lalu aku juga tidak takut untuk pergi dengan cara yang sama"

.

.

Tbc

brand new writing style! hai, meskipun sudah mengerti alurnya, tolong tetap kasi vote dan komentar, okay?!

have a nice day!

oya aku nulis ini di pc, jdi mungkin agak lucu tampilannya di ponsel

2022 darkclous