His Pov
Akhirnya gue udah selesai juga nih lomba Fisika dan kimia ini di Sumatera ,
Fuiiih ... Pokoknya cape banget... Dan katanya itu baru lulus Babak pertama , belum aja babak semi finalnya.Ya.. Setidaknya udah selesai tuh babak pertama.
Lalu hal yang gue gak suka adalah saat ibu gue Ribut banget harus nyuruh belajar yang sungguh - sungguh . kalau belajarnya udah sampai jam 9 lebih , baru nanti dites oleh ibu gue..
Ehm ... Ngomong-ngomong ibu gue ini Peneliti dalam hal yang berbau antariksa , walaupun cuman neliti doang . Tapi ibu gue jago dalam hal Kimia ...
Im Proud of my mother !
Jadi kalau ada yang mungkin kurang dimengerti bisa dijelasin...
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Kok malah nyeritain keluarga ya?Oh oke back to story
Nah , katanya lomba nya bakal diadakan di U.S.A , entahlah kenapa mesti jauh-jauh...
Itu aja gue udah kaget apalagi Aqila yang bisa dateng ke rumah gue.Dan nyebelinnya dia malah udah tau nama gue , yah soal itu jangan dibahas oke?
Emang sih , entah mengapa otak gue bisa ngendaliin gue seenaknya makanya saat hari Sabtu itu tiba-tiba gue ngomong yang nggak-nggak.
Ya walaupun memang perkataan itu hampir benar...
Eh . lo
Ehm oke, jadinya hari senin ini gue bakal masuk lagi sekolah , dan sementara ini gue ada waktu untuk minjemin buku di perpustakaan . Ya hari ini hari minggu.
Gue bisa santai dulu , mau keluar dulu ah...Her - Pov
-26 April 2014, Sunday-
Dear diary, hari ini hari aku untuk meluangkan pikiran sejenak dari sebuah buku dan kegiatan yang melelahkan.
Dan hari ini , hari aku menemani Alifia pergi ke toko buku. Ya elah padahal mager nih , kecapean banget karena jadwal padat.
Tapi demi Alifia lah ..Oke. Lagian aku mau beli buku tentang antariksa , entah kenapa aku sangat tertarik untuk membelinya , hmm mungkin karena Baca buku Fisika dan kimia terus menerus.
"Aqilaaa...., anak umi yang shalehah,rajin,dan berbakti pada orang tua . ayo sarapan bareng... Ada ayah nih..." Ajak umi.
Oh iya aku hampir lupa kan hari ini ada ayah , wah kok bisa sampai lupa ya?
"Ehm,sebentar umi.... Aqila sedang bersiap-siap nih..." Jawabku.
Setelah sudah membawa uang dan payung... Oh iya ini kan payungnya Rangga...
Ehm apa nggak apa-apa nih?
Ya sudah deh aku bawa payung rangga dan payungku sendiri.
Dan akhirnya aku turun ke bawah untuk sarapan."Wahhh anak abi sudah besar ya , nggak kerasa sudah besar lagi..."
"Iya ya abi, Aqila udah besar udah bisa pergi sendiri... Udah banyak teman lagi.."
Biasa lah , orang tua kan selalu begitu.. Hehehe. Aku tersenyum pada kedua orang tuaku.
"Iya dong umi, abi Aqila kan sudah besar dan tentunya Aqila dibesarkan oleh kedua orang tua Aqila yang sangat menyayangi Aqila"
Dan dengan disertai pelukan hangat orang tuaku, ini benar terasa luluh dihati...
Aku lebih menyukai cinta antara orang tua daripada cinta terhadap pasangan.."Aqila abi hanya disini 5 hari lagi dan kemudian abi pergi dinas lagi..."
"Hah?! Abi kok cepat banget dirumahnya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Aqila Diary of Her life
Teen FictionDiary ini ditulis oleh seorang cewek, bernama Aqila yang punya banyak keprilakuan ,akhlak mulia, berbakti pada orang tua , dan tidak menyukai persoalan cinta. akan tetapi saat ia menganjak Smp , teman sebangkunya yang namanya misterius tidak diketa...