POSITANO; A STRANGE SUPPRESSANT DRUG | (LAST PART)

284 28 3
                                    

Mafia At The Midnight.
.
Chapter empat belas
.
Positano; Obat Suppressant yang Aneh (bagian terakhir)
.
Rate : T~M

Warning!⚠️⚠️ there are scenes of coercion, fights and blood that maybe make some readers feel uncomfortable.
.

.

.

.

.

.

.

♠️♥️♣️♦️

"Sudah puas jajannya?"

Sakusa memperhatikan Atsumu yang baru saja memakan suapan terakhir camilan miliknya setelah 1 jam berjalan-jalan menyusuri pasar souvernir.

Wajah pemuda itu berseri-seri karena camilan yang ia makan itu terasa sangat enak. "Hehe...puas, lagipula aku sudah kenyang. Um..." Atsumu menjeda ucapannya.

Pria bersurai ikal itu memicingkan matanya, "kali ini apa lagi, huh?"

Atsumu menggembungkan pipi saat Sakusa berbicara seperti itu. Ia menggeleng, "tidak jadi..." Lalu pemuda itu mempercepat langkah kakinya membuat Sakusa sedikit tertinggal. "Come on babe i'm sorry, just say what you want. I'm not mad, i promise."

"Aku bilang tidak jadi ya tidak jadi! Omi ini ngeyel bange—"

Bugh!

Pemuda itu tidak sengaja menabrak seseorang. "Ahia! Se cammini, guarda la strada!" (Aduh! Kalau jalan lihat jalannya!)

Atsumu hanya terdiam karena pemuda itu sama sekali tidak mengerti apa yang orang tersebut ucapkan. "Scusa è il mio omega, perdonaci." (Maaf dia adalah omega saya, maafkan kami) ujar Sakusa setelah ia menyusul kekasihnya itu, kemudian membawa Atsumu pergi meninggalkan orang tersebut.

Atsumu tidak mengalihkan pandangannya dari punggung orang yang baru saja bertabrakan dengannya. Ia melihat bagaimana orang tersebut berjalan menuju sebuah mobil yang terparkir di dekatnya, mengetuk kaca kendaraan itu hingga seseorang membukanya dari dalam. Menampakkan sekilas dua sosok yang ia kenali tengah terampit oleh dua pria bertubuh kekar dengan kedua mulut mereka tertutup oleh lakban hitam.

Atsumu menghentikan langkah kakinya, menyebabkan Sakusa ikut berhenti dan menatap kekasihnya yang sama sekali tidak memutus kontak mata ke arah mobil tersebut.

"Ada apa?"

Kali ini Atsumu menatap Sakusa, "aku melihat Akaashi-san dan Kenma berada di dalam mobil itu."

Sakusa memperhatikan apa yang Atsumu lihat, memicingkan mata guna dapat melihat dengan lebih jelas. Seperti yang pemuda itu katakan, Atsumu benar. Kedua sosok itu adalah Akaashi dan Kenma, namun siapa mereka? Apa yang sebenarnya terjadi? Bagaimana dengan Kuroo dan Bokuto? Apakah kedua alpha itu tahu jika omega mereka kini tengah di culik oleh sekelompok orang yang bahkan kita tidak tahu apa yang akan mereka lakukan kepada dua omega tersebut.

Sakusa membawa Atsu sedikit menjauh dari tempat itu namun masih bisa melihat mobil tersebut dengan jelas. "Omi, kamu tahu apa yang sebenarnya terjadi?" Tanya Atsumu sedikit khawatir.

Sakusa masih memperhatikan gerak-gerik orang-orang itu yang sepertinya masih belum meninggalkan tempat.

"Sepertinya mereka menculik omega-omega tanpa pengawasan alpha mereka." Ucapan Sakusa membuktikan kedua omega itu berada di sana.

MAFIA At The Midnight 【SAKUATSU】(discontinued)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang