🔞🔞🔞🔞🌚🌚🌚🌚🌚
(Cerita Kedua)
⚠️⚠️ MENGANDUNG UNSUR 21+ ⚠️⚠️
🗿🗿🗿🗿🗿🗿🗿🗿🗿🗿
Park Jihan :
" Cinta dan Candu kadang membuat kita kehilangan akal sehat namun aku tak ingin itu berakhir itulah Cinta yg sudah d...
Hai para readersku ... Sebelum membaca alangkah baiknya Tinggalkan jejak kalian dulu yah 🌚
Jangan Lupa Vomen yah guys Biar aku jadi semangat nulisnya
Happy Reading 🌚🌚🌚🌚
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Seoul, apartment Jihan (07.00pm)
Setibanya di korea aku langsung memutuskan untuk tidak diganggu karena aku ingin beristirahat karena itu aku menyuruh Lee Yura managerku untuk sementara pulang ke rumah orang tuanya, bukan tanpa alasan aku menyuruhnya pulang aku ingin Yura juga beristirahat setidaknya sampai 2 hari kedepan. Selain itu aku sudah sangat yakin jika sudah ada yang menungguku di apartementku.
Dan benar saja saat mobil agensi mulai memasuki basement gedung apartement, mataku tertuju pada mobil Mercedes Benz Mercy C200 2019 terparkir disana. Saat melihat mobil itu aku tak sadar menyunggingkan senyumanku dan sialnya Yura melihat itu.
"Selamat bersenang senang, gw harap lo bisa punya waktu tidur yang cukup ingat kita hanya diberi libur 2 hari"katanya saat aku sudah turun dari mobil
"Gw tahu yura bawel" saat aku akan berjalan menuju lift aku mendengar wanita bodoh itu berteriak sangat kencang dari dalam mobil.
"Jangan lupa pake pengaman Ji, paling gk jangan sampe lo bunting" teriaknya dari dalam mobil yang sudah berjalan keluar dari basement
"Sialan, itu manager punya otak gk sih? kok bisa dia jadi manager gw"
Tak ingin berlama lama aku bergegas masuk ke dalam lift dan memencet lantai apartementku berharap lift ini cepat naik karena aku sudah tak sabar ingin melihat pria yang sudah sebulan lebih ini kutinggalkan, aku tak mau memikirkan apapun saat ini yang ku tahu aku sangat merindukannya.
Aku memiliki kartu akses kedalam apart, begitu juga Yura dan Taehyung yang masing masing memiliki 1 kartu. Karena itu aku tak perlu mengetuk lagi dengan kartu aku langsung membuka pintu itu dengan cepat ku lepaskan sepatu hakku dan melempar sembarang tas tentengku yang berharga fantastis.
Saat aku membuka pintu kamar, tak kudapati siapapun didalam sana. Seketika aku mulai patah semangat karena kupikir Taehyung tak datang, aku menjatuhkan tubuhku ke atas kasur dan menutup mataku sejenak.
Saat memejamkan mata penciumanku tiba tiba mencium aroma masakan yang sangat enak, dan seketika cacing cacing diperutku mulai meronta ronta meminta untuk diberi makan.
Karena penasaran akupun berjalan perlahan sambil waspada kalau saja yang ada disana adalah penyusup atau Sasaeng.
Namun betapa bahagianya aku saat yang kulihat yang sedang memasak dengan memakai celemek itu adalah orang yang sudah sangat kurindukan yaaa dia Lim taehyung, dia tampak sedang memasak jangan ditanya lagi pria satu ini sangat pandai memasak bahkan aku saja tak bisa melawannya dalam hal masak memasak itu sudah menjadi satu kelebihannya.
