*Happy reading
"Kamu punya istri Gus?",Tanya abi daulay yang muncul tiba - tiba dari belakang dan dibuat kaget mendengar perkataan putra nya itu
"Abi"
"nggak abi, Gus gak punya bi" ucap Gus abizar yang kaget karna abi nya muncul tiba tiba"Gak punya istri tapi kalau calon ada pak kiyai"jawab Gus devan
"Kamu mau cerita Gus, atau saya yang ceritain" usul Gus devanGus devan memang tau soal Gus abizar yang yang bertemu dengan zarin di supermarket ,karna Gus abizar menceritakan semua nya ke Gus devan
"Saya aja"jawab Gus abizar
"Yaudah pak kiyai saya mau pamit dulu,biar Gus abizar yang cerita langsung sama pak kyai,Assalamualikum, pak kiyai, Gus."pamit Gus devan
"Walaikumsalam",jawab keduanya
"Ayo Gus kita masuk mungkin umi kamu juga mau dengar ceritanya"
"Iya bi"
"Assalamualikum umi"salam dari keduanya
"Walaikumsalam"jawab umi zanifa dari dalamTak lupa Gus abizar salim ke umi zanifa dan tentu saja umi zanifa pun melakukan hal yang sama pada abi daulay.
Setelah masuk Gus abizar dan abi daulay langsung duduk di sofa depan tv dan disusul oleh umi zanifa."Hmm, umi Gus mau ngomong sesuatu umi"ucap Gus abizar yang membuat sang umi penasaran
"Ada apa Gus, kamu mau ngomong apa sama umi"
"Jadi begini umi,abi,saat umi minta tolong sama Gus pergi ke supermarket Gus ngak sengaja bertemu seorang perempuan, dan Gus juga gak sengaja menatap mata nya umi"
"Lalu Gus"ucap umi zanifa yang penasaran dengan kelanjutan cerita anaknya
"Tunggu abi paham maksud kamu Gus, kamu cinta sama dia Gus?"Tanya abi daulay tiba tiba
"Abi kok bisa menyimpulkan begitu sih bi"Tanya umi zanifa
"Gini lo mi, apa umi pernah dengar Gus cerita tentang seorang perempuan sebelumnya, ngak kan mi"jawab abi daulay
"Jadi kamu cinta sama dia Gus?"tanya umi zanifa
Gus abizar hanya terdiam dia sendiri memang sudah mulai mencintai zarin perempuan yang dia temui di supermarket siang tadi
"Jawab umi Gus"
"Hmm, maaf umi Gus sudah membagi cinta Gus kepada perempuan selain umi"jawab Gus abizar sedikit lirih
"Umi tidak marah Gus, kenapa kamu menunduk seperti itu"
"Ngak papa umi"
"Siapa perempuan yang kamu cintai itu Gus"Tanya umi zanifa
"Gus tidak tau umi"jawab nya sedih
"Ha? "Sontak membuat umi zanifa dan abi daulay kaget karna bisa bisanya anaknya tidak tau siapa perempuan yang dia cintai
"Kenapa bisa gak tau Gus kamu cinta sama dia,tapi tidak tau dia siapa"Tanya abi daulay yang sedikit geram
"Gus baru pertama kali liat dia bi"jawab nya
"Atau jangan jangan anak nya syakir ya umi"tanya abi daulay kepada istrinya
"Iya,bisa jadi bi"jawab umi zanifa
"Benar tu mi, kan syakir sama aisyah memiliki seorang putri"
"Gus,umi ada fotonya lo Gus"ucap umi zanifa antusias sambil memperlihatkan foto saat abi daulay dan umi zanifa berfoto bersama keluarga syakir
Gus abizar tidak ada difoto itu karna saat itu Gus abizar sedang pergi ke yogyakarta bersama Gus devan,dan tidak mungkin saat itu dia langsung pulang ke Jakarta bukan.
"Kapan umi mengambil foto dengan keluarga om syakir?"tanyanya saat sang umi menunjukkan foto tersebut
"Saat om syakir baru saja pulang ke Jakarta beberapa minggu lalu,saat kamu sama Gus devan pergi ke yogyakarta"jawab umi zanifa apa adanya
Ya,saat itu Gus abizar dan Gus devan pergi ke yogyakarta karna ada temannya Gus devan yang menikah dan Gus devan mengajak Gus abizar bersamanya.
Dan ngomong ngomong soal zarin
zarin memang asli orang Jakarta,tapi karna ada urusan bisnis orang tua nya yang membuat dia harus ikut ke yogyakarta saat itu."Jawab umi Gus ini perempuan yang sukai"
"Iya, umi"jawab Gus abizar setelah melihat foto yang dilihatkan oleh uminya.
"Jadi kamu cinta sama zarin nak"tanya abi daulay
"Jadi namanya zarin bi? "
"Iya, dia putri tunggal syakir dan aisyah nak"jawab umi zanifa
"Yaudah kamu... "
"Abi"ucap Gus abizar memotong ucapan abi nya
"Kamu ya Gus abi belum selesai ngomong lo"ucap abi daulay kesal
"Maaf abi,apabisa kita datang kerumah nya besok dan mengkhitbah nya bi?"tanya Gus abizar tiba tiba dan dengan raut wajah yang serius
"Kamu gak terlalu terburu buru kan Gus, dia masih muda Gus dan usia kalian beda 4 tahun Gus"ucap umi zanifa yang mendengar perkataan putranya barusan
"Lalu kenapa mi"
"Menikah mempunyai tanggung jawab yang besar Gus"ucap abi daulay
"Gus tau bi, dan Gus sudah siap"jawabnya serius
"Kita lanjutkan besok pagi saja Gus ini udah malem"ucap umi zanifa yang tidak dibantah oleh Gus abizar
Setelah Gus abizar pergi kekamar nya umi zanifa dan abi daulay mengobrol mengenai keinginan putra nya barusan.
"Bi,mengenai keinginan abizar tadi gimana bi"tanya umi zanifa
"Iya umi, sesuai keinginannya kita akan datang ke rumah syakir besok pagi,dan abi akan telpon syakir dulu mengenai ini"
"Umi setuju bi,tapi apa tidak terlalu terburu buru bi"tanya umi zanifa
"Bukankah niat baik harus segera di utarakan mi,dan umi liat kan wajah putra kita tadi dengan wajah yang benar benar serius dia mengucapkan untuk segera mengkhitbah nya bukan, berarti dia memang serius mi dan abi juga mengajarkannya untuk main main soal urusan pernikahan"jawab abi daulay
"Dan abizar juga sudah mampu membangun rumah tangga mi, dan dia juga sudah siap baik secara fisik, mental maupun finansial yang artinya dia sudah wajib untuk menikah mi.Selain itu, menikah bisa membantu seseorang terhindar dari perbuatan zina yang dilarang dalam Islam"ucap abi daulay menjelaskan kepada sang istri
"Umi hanya takut karna perbedaan umur mereka yang agak jauh dan sifat abizar yang dingin bi"
"Umi pernah dengar kisah Nabi Muhammad SAW bersama khadijah bukan,Nabi Muhammad dan khadijah Allah bahagiakan meski dengan jarak umur yang jauh berbeda"jawab abi daulay
Umi zanifa yang mendengarkan penuturan suaminya pun langsung mengangguk.
Jangan plagiat ya❌
Maaf jika ada kata yang typo🙏Maaf jika ceritanya kurang menarik atau agak gaje ya😄
Maaf ya kalau cerita nya agak pendek
Mohon dimaklumi karna ini cerita pertama ku.
Mohon dukungannya, jangan lupa vote dan komen ya😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Tulus Seorang Gus
SpiritualJangan lupa follow dulu sebelum baca!! Mengisahkan seorang remaja Zarin Zafirah Aisyah Putri seorang remaja yang berumur 18 thn merupakan anak tunggal dikeluarganya mempunyai sifat pendiam,cuek dan dingin. Namun siapa sangka di usia nya yang masih...