Maaf dulu aku sempat berfikir
"Bagus jika dia merasakan hal yang pernah aku rasakan waktu itu kepadanya."
Yang tanpa sadar malah menjadi boomerang kepadaku sendiri.
Bukan membuatmu merasakan apa yang aku rasakan dulu. Malah aku yang terkurung sendiri dengan perasaan itu.
Sering kali aku berteriak meminta tolong kepadamu. Namun tak ada sedikitpun kau mau menjulurkan tanganmu untuk menolongku (menemaniku).
KAMU SEDANG MEMBACA
Katarsis
Short Story"Ini hanya sebuah cara pelepasan atas perasaan yang lama di kurung waktu." Maaf tuan. Aku sudah lancang menjadikanmu tokoh utama di setiap ceritaku. Untumu 212.
