Dengan tak kasat mata rasa ini tumbuh begitu nyata. Dengan adanya atau tanpa adanya pembalasan dari rasamu, ia masih tumbuh dengan kuatnya. Berkali-kali aku berusaha menebangnya, namun tumbuh lagi-lagi dan lagi. Sepertinya ia memiliki tekad yang kuat, ia ingin benar-benar tumbuh, sampai pada akhirnya kau menuainya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Katarsis
Cerita Pendek"Ini hanya sebuah cara pelepasan atas perasaan yang lama di kurung waktu." Maaf tuan. Aku sudah lancang menjadikanmu tokoh utama di setiap ceritaku. Untumu 212.