Bab 12

513 69 5
                                    





Happy reading

Cuaca sore hari sangat mendung pertanda akan turun hujan,gea sedang berada diruang kerja alinda,menemani alinda menyelesaikan pekerjaan nya.

"pinky kamu gapp-kan nemenin aku lembur" tanya alinda.

Gea bangkit dari duduknya lalu memeluk alinda dari belakang.

"santai aja queen,lagi pula apa sih yang gak buat pacar aku ini" balas gea sembari menaik turun-kan alisnya.

"makasih pinky sayang" pekik alinda lalu melanjutkan pekerjaan nya.

Saat alinda sedang fokus dengan layar laptop nya,gea berjalan dan berdiri di dekat jendela ruang kerja alinda.

"langit nya mendung queen,kek nya bentar lagi mau turun hujan" ucap gea.

Alinda menoleh kearah gea. "gimana kalau aku pesenin kopi sama camilan" tanya alinda.

"boleh,tapi kopi nya jangan pake gula" jwb gea.

Alinda segera memesan minuman dan camilan untuk gea dan dirinya lewat go food,setelah memesan minuman dan camilan alinda melanjutkan pekerjaan nya.

Gea sedari tadi mondar-mandir,setelah merasa lelah akhirnya gea duduk menyandarkan tubuh nya di sofa ruang kerja alinda,alisha yang diam-diam memperhatikan kekasih nya itu mondar-mandir mencoba menahan tawa nya agar tidak pecah.

Tidak lama kemudian security datang mengantarkan pesan go food alinda di ruang kerja nya.

"permisi buk,ini pesanan go food nya sudah sampai" ucap security.

"terima kasih pak" alinda memberikan dua lembar seratus ribu pada security.

"buk,ini kebanyakan" ucap security.

"gapp,itu sekalian buat bapak" jwb alinda.

"terima kasih buk" security pun keluar dari ruang kerja alinda.

Setelah security keluar,alinda bangkit dari duduk nya lalu menghampiri gea di sofa.

"ini kopi sama camilan nya" ucap alinda.

"makasih queen" balas gea lalu menyeruput kopi nya yang masih panas itu.

"pinky pelan-pelan minum nya,itu masih panas kopi nya" ucap alinda.

"tenang queen lidah aku itu udah sakti jadi gak bakal panas" jwb gea.

"huu..haa..ternyata panas juga" batin gea.

Tidak terasa hujan pun turun sangat deras saat gea dan alinda akan hendak pulang meninggalkan kantor.

Keduanya memilih menuggu sampai hujan reda,baru kedua nya pulang.

Sembari menunggu hujan reda,alinda duduk bersandar di dada gea dengan manja,tangan gea tidak bisa diam membelai lembut rambut panjang alinda.

"pinky" panggil alinda.

"hemmm.."

"apa kamu bahagia bersamaku" tanya alinda lalu menatap mata gea.

"tentu saja aku bahagia,karna kamu adalah sumber ke3 kebahagiaan-ku"

"sumber ke2 maksud nya" tanya alinda bingung.

"gini jadi sumber ke2kebahagiaan-ku
Kamu adalah orang ketiga yang aku cintai,yang pertama adalah kedua orang tua  aku"

Alinda tersenyum pada gea. "makin gemes aku sama kamu" alinda mencubit kedua pipi gea.

Mata kedua nya saling menatap dan tiba-tiba dengan perlahan bibir kedua nya saling menyatu. "emmhh.aah" lolos desah alinda.

Till the day my life is through (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang