SATU

201 22 15
                                    

Hallo guys!👋

Marhaban Ya Ramadhan
Selamat menjalakan puasa semuanya💐

Aku kembali lagi dengan Takdir Cinta [New Version]!!

Seneng gak? Mendadak banget sumpah aku rubah alurnya, kaget ya?

Langsung aja ke ceritanya🥳

▪︎
▪︎
▪︎
▪︎
▪︎
☆HAPPY READING📖☆

"Sha bangun Sha." Ucap Zifa, sahabat Aisha yang mencoba membangunkan Aisha.

"Apasih Mbak Zif? Kamu lupa toh? Aku lagi halangan loh, malah di suruh sholat. Piye toh." Ucap Aisha masih menutup mata.

"Aisha! Ini udah jam setengah enam, kamu cepet bangun terus mandi! Mbak berangkat kuliah dulu."

"Iya-iya Nanti Aisha bangun."

"Assalamualaikum, cepet bangun loh!"

"Hmm, Waalaikumsalam."

⭐🌷⭐

"Huh! Ya Allah Ais telat!" Ucap Aisha panik.

Aisha berlari menuju ke sekolahnya dengan cepat.

Sampai di sekolah, ternyata gerbang sudah di tutup.

"Terpaksa lewat gerbang belakang." Guman Aisha.

Aisha berjalan dengan pelan sambil mengawasi sekitar.

"Tinggi banget sih temboknya!"

Aisha memanjat tembok, beberapa kali ia jatuh akhirnya ia sampai si atas.

Bugh....

"Yes! Tinggal masuk aja."

Aisha berjalan dengan sedikit santai, namun kenapa tiba-tiba seperti ada yang menariknya dari belakang.

"Telat lagi! Sudah berapa kali saya bilang sama kamu Aisha?" Ucap seseorang dari belakang.

Aisha membalikkan badan, ia mendapati gurunya yang sedang menatapnya dengan tatapan dingin

"Ehh Bu Mira, selamat pagi." Sapa Aisha cengengesan.

"Pagi! Kenapa telat lagi?"

"Anu itu Bu, tadi anu apa ya itu tadi anu."

"Anu, anu kesiangan maksud kamu?"

"I-iya Bu, maaf Bu. Soalnya semalem di pondok ada acara, harusnya saya pulang jam sepuluh. Tapi saya malah di suruh bantu beres-beres jadi pulang jam dua belas." Jelas Aisha.

Ia tak berbohong, memang benar semalam di pondok mengadakan pengajian dan selesai sekitar pukul sepuluh. Namun Aisha di panggil oleh salah satu Ustadzah untuk membantu, ia baru balik ke asrama pukul dua belas.

"Hm, kalau bukan karena tadi Zifa bilang sama saya kalau kamu bantu-bantu semalam. Udah saya hukum kamu."

"Makasih Bu Mira, sayang deh sama Bu Mira. Muach."

"Sudah sana kamu masuk! Tapi ingat sebagai gantinya kamu harus hafalan dengan saya!"

"Iya Bu, tenang aja. Mau surah apa?"

TAKDIR CINTA [NEW VERSION]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang