Ayo penuhin komen cepat biar up terus skskskskks.
Ini malam minggu soalnya.
200 vote dan 75 komen kuy.
Erkan-Kayra
"Erkan,"
"Ya sayang?"
Kayra sudah lama ingin menanyakan ini sejak dia pulang dari rumah sakit, sekitar 2 minggu dia menyimpan pertanyaan ini.
"Aku mau tanya deh."
Erkan yang tadinya lagi masak di dapur menoleh kebelakang, tempat dimana Kayra duduk adalah kursi bar dapur.
Senyum terulas diwajah Erkan, dia mematikan kompor lalu berjalan mendekati Kayra.
"Tanya apa?"
"Kevin itu siapa sih? Setiap malam aku mimpiin cowok yang namanya Kevin terus, aku bingung."
Erkan terdiam, kenapa tiba-tiba Kayra nanya soal Kevin? Apa obat yang Erkan berikan sudah mulai melemah lagi?
Tapi kan setiap malam dia kasih Kayra obat itu, mungkin yang Kayra masuk itu kepingan memorinya bersama Kevin.
"Kevin itu, cowok jalang tau gak, kamu pernah suka sama dia tapi dia nolak kamu terus, dia sering main sama jalang, sering kasar sama kamu, sering ngatain kamu murahan juga."
Kayra shock, sejahat itu Kevin padanya?
"Terus..dia dimana?"
"Entah, kamu gausah pikirin itu cowok jalang satu, mending kamu fokus ke pernikahan kita aja."
"Bisa tunggu aku umur 20 tahun dulu gak baru kita nikah?"
"Lama ihhh gamauuu, ntar kamu nya lari."
Kayra terkekeh pelan, dia mengunyel gemas pipi Erkan "Gak lari sayang, tunggu 2 tahun lagi aja yah, aku juga masih mau kuliah terus buka usaha lagi."
Erkan mengerucutkan bibirnya tipis, lalu mengangguk pasrah, yaudalah asal Kayra gak bakal ninggalin Erkan lagi.
"Tapi Erkan, bisa gak, selama aku belum lulus, kita jangan berhubungan badan dulu."
"Maksudnya?"
"Kita tunda malam pertama sampai aku lulus, gimana?"
Erkan menggigit bibir bawahnya pelan, tapi yaudalah, dia bisa cari kepuasan diluar kalau Kayra gak mau, asal gadis itu gak pergi ninggalin dia.
"Ya udah, terserah kamu aja, aku nurut."
"Makasih sayang~"
Erkan bahagia, dia memeluk Kayra erat dan mendusel diceruk leher gadis itu, menghirup aroma manis dari parfum Kayra, aroma vanilla dan strowberri.
"Kamu masak apa? Aku lapar nih."
"Masak ayam kesukaan kamu, bentar yaaa."
Kayra mengangguk senang, entahlah, dia merasa semua ini palsu.
....
"Kevin, gimana? Ada yang sakit gak?"
Kevin menggeleng, dia baru mendapatkan mata baru setelah operasi lama, hela napas lirih Kevin berikan.
Dia merindukan Kayra, gadis itu baik-baik saja kan disana? Kevin sangat tak rela atas apa yang Erkan perbuat pada mereka berdua.
"Kangen Kayra banget astaga, aku harus nunggu beberapa tahun lagi untuk ngelakuin rencana ini supaya gak ada kegagalan, harus ngumpulin bukti lagi."
Kayra akan kembali padanya, karena sedari awal Kayra itu miliknya, biarlah untuk saat ini Kayra bersama jalang itu, karena saat Kayra kembali padanya.
Maka jalang sialan itu akan menangis darah karena kehilangan Kayra.
Kevin akan biarkan Erkan bahagia atas kejadian ini, biar rasa sakitnya lebih terasa.
Kalau bisa sampai Erkan jadi gila!
Erkan harus jadi gila, dia gak bisa tetap waras setelah rencana biadab yang dia perbuat pada Kayra maupun Erkan.
"Kevin, kamu akan kuliah di London kan?"
Anggukan Kevin berikan, dia harus jadi pria sukses dulu agar bisa menarik Kayra kembali ke sisinya.
Agar Kayra bahagia bersamanya, bukan bersama si jalang.
🌸Bersambung🌸
Kalau lupa, baca IMarried a Gigolo chapter 14 ya. Ada spoiler disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Naughty Erkan [End]
RomancePenyesalan terbesar Erkan adalah, terus mendorong Kayra agar berhenti mengejarnya dengan cara bersikap brengsek didepan gadis baik itu. Dan setelah Kayra benar-benar berhenti mengejarnya, Erkan merasa semuanya salah, dia merasakan kehilangan yang be...