Epilog : Find Our Way

674 40 33
                                    

Hyunjin pandangi album foto yang ia simpan rapi di dalam laptopnya. Ribuan foto bersama Jisung tersusun rapi lengkap dengan tanggalnya. Tersembunyi rapi dengan nama folder 'Y' dan masih terus tertutupi folder lainnya. Begitu apiknya ia menyimpan kenangan itu.

Berulang kali ia pandangi senyum Jisung saat bersamanya atau saat Jisung tak menyadari kehadirannya saat mengambil foto. Hyunjin tersenyum lalu tanpa sadar air matanya menitik. Ya, hingga saat ini belum ada yang bisa menggantikan Jisung dalam hatinya.

Ketika melirik sisi disamping laptopnya, ia mengangkat sebuah undangan tebal dengan nama Han Jisung dan Christopher Bang disana, hatinya kembali mencelos. Sudah saatnya ia membuat memori baru bersama sahabatnya tersebut. Jadi Hyunjin mengusap wajahnya lalu menepuk-nepuk wajahnya cukup kuat dan berkata, "sadarlah Hyunjin, udah lima tahun berlalu lo masih berharap Jisung? Dia itu sahabat lo, bodoh!"

Hyunjin kembali pada niatnya dan dengan  yakin ia menghapus semua foto kenangan bersama Jisung, Jisung sudah bahagia sekarang. Bukankah sebaiknya ia pun menjemput bahagianya? Ya, hal itu dimulai dengan benar-benar merelakan Jisung.

Siapa yang akan tau apa yang terjadi kedepannya. Usai menghapusnya permanen, Hyunjin menutup laptopnya. Ia masih punya jadwal pemotretan untuk film perdananya sebagai pemeran utama. Kerja kerasnya selama ini terbayarkan.

Setelah keluar dari apartmennya, Hyunjin disambut oleh managernya. Mereka berangkat bersama menuju lokasi pemotretan. Sepanjang perjalanan Hyunjin melihat postingan Jisung bersama kekasihnya. Ia tersenyum melihatnya, dulu saat bersamanya Jisung bahkan terlalu gaptek mengenai social media. Tapi sekarang ia dengan berani memamerkan kekasihnya.

jisung_one14

❤  💬  ↗️              2

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

❤  💬  ↗️             
2.342 suka
jisung_one14  Disuruh candid malah..🤨
@mr.bangbang
Lihat semua komentar...

Hyunjin tersenyum lalu memberi sebuah respon suka pada postingan Jisung. Ia menyimpan gawainya ke dalam kantong baju lalu menyilangkan kakinya. Memasang kacamata hitam dan bersandar dengan santai.

"Oh ya bang. Gue ada urusan, entar lo dijemput sama temen gue ya."

"Mau kemana lo?" Tanya Hyunjin pada managernya tersebut.

"Ada urusan penting. Pokoknya lo jangan khawatir, dia udah berpengalaman nyetir. Lo bisa suruh dia apa aja," jawab managernya tersebut.

"Oke. Oh ya, jadwal gue cuma itu aja kan, Yeon?" Sang manager menganggukkan kepalanya.

"Yup, cuma itu aja bang. Setelah itu lo free."

Hyunjin kembali bersantai hingga tiba di lokasi pemotretan. Pemotretan pun berlangsung  berjalan lancar karena tidak butuh waktu lama untuknya berpose dengan begitu apik. Bahkan ia akan segera mengambil pemotretan di lokasi berbeda.

Setelah selesai, Hyunjin beristirahat sejenak. Managernya yang bernama Jooyeon itu pun tampak tengah gelisah menunggu seseorang. Hingga beberapa saat seseorang berlari kedalam ruangan itu dengan tergesa-gesa.

Break Up! [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang