idiot

391 18 0
                                    

Setelah tadi berbicara pada lucas jisung sudah memikirkan baik-baik
Dia tak ingin yujin salah paham

Dia dan yujin sekarang sudah di depan cafe terbengkalai dan sampingnya ada chenle, lisa, sungchan dan lucas

"Jisung kenapa kau membawaku ke sini??, ini cafe kosong"

"Justru aku membawamu kesini untuk... K-kau akan di bawa pulang oleh sungchan dan lucas"
Jawab jisung to the point

Seketika yujin ambruk jisung yang melihat itu gelagapan sendiri

"Kau menyerahkan diriku pada lucas dan dia hiks memang benar yang di katakan chenle, bahwa kau orang bajingan"

"Sebab itu hiks chenle tak mau dengan mu hiks, SEHARUSNYA KAU TAK MENGATAKAN INI DI SAAT AKU HAMIL hiks KAU JAHAT SUNG kau jahat hiks"
Sambungnya lagi

"Aku memang bodoh yu, aku memang bodoh, aku tak tau harus memilih kau atau chenle, aku... Aku memang bodoh yu"

Jisung menundukkan kepalanya dan mulai menangis

"HEII KAU RUPANYA SUDAH SAMPAI YA HAHAHAHA"
ucap seseorang di belakang mereka

Yujin melihat itu dan syok, bagaimana lucas bisa ke seoul bukanya dia di singapura
Itulah kira-kira isi fikiran yujin
Sebelum dia pingsan

.

.

.

Yujin sudah di larikan kerumah sakit tapi jisung beralih pada chenle dan lucas

Dia melihat chenle dan lisa, mereka sudah babak belur bahkan chenle sudah tak sadarkan diri tapi lisa masih mampu menahan sakit itu

Lisa menangis melihat tuanya itu, rasanya dia tak tega dengan hidup tuanya

Dia terus memberontak bahkan berteriak untuk meminta tolong pada jisung

"Keluarkan aku dan tuan le, tuan ji hiks"

Flashback on

"Tuan le waktunya makan..."
Ucap lisa

"Aku sedang memandangi pria yang kubenci lisa, dia bernama jisung bukankah dia tampan"
Tunjuk chenle dengan mata berbinar

"Ouhh itu pujaan hati tuan le, wahh sangat elegan dan tampan"
Ucap lisa

"Tentu lisa, tapi dia sudah memiliki istri"

"Hmm sayang sekali"

Saat mereka sedang asik berbincang tiba-tiba ada yang mendobrak pintu depan

Itu membuat lisa dan chenle tersentak

Mereka masuk dan menendang lisa, dia segera bangun untuk menyelamatkan tuanya

Tapi na'as apa yang di lakukan lisa itu sia-sia, tuanya sudah di sekap dan pingsan

Dia berteriak meminta tolong tapi sayangnya nasib baik tak berpihak padanya

Dia si sekap oleh pria di belakangnya dan pingsan

Falsback off

"Tolong tuan le, tuan jie, hiks tolong dia hiks..."
Jerit lisa tiba-tiba histeris

Jisung rasanya tak tega dengan lisa
Perlahan dia mendekati lucas

Sedangkan sungchan dia menodongkan pistol pada kepala jisung

Berjaga-jaga agar jisung tak ingkar perkataan

"Lepaskan mereka, mereka tidak tau apa-apa lu"
Mohon jisung

"Haha baiklah... Lepaskan lisa chan"

Sungchan hanya menurut dan melepaskan lisa

Lisa yang di lepaskan itu segera menghampiri chenle dan melepaskan semua tali yang mengikat tuanya

Dia memeluk chenle dan menangis deras tidak peduli dengan tiga orang disana

"Hiks... Tuan le bangun lah tuan le hiks, tuan bangun lah, lisa mohon bangun hiks b-bangun tuan"

Tak henti lisa mengucapkan itu dan menggoyangkan tubuh chenle

Ternyata usaha lisa tak sia-sia, chenle akhirnya membuka mata dan melihat lisa tengah menangis dan memeluk dirinya

"Sesayang itu lisa denganku"
Batin chenle

"M-mengapa k-kau menangis l-lisa"
Ucap chenle lirih

"Tuan le sudah bangun hiks apa yang sakit tuan"

"A-aku tak ap-- akkhh"
Jerit chenle dan langsung memegangi dadanya

"Ayo kita kerumah sakit tuan hiks ayo tuan"

"Tak bisa lisa, j-jika kita keluar mereka tak segan-segan m-membunuh mu"

"Tuan le lisa mohon bertahanlah"
Mohon lisa lirih

Kita tinggalkan dulu mereka dan beralih pada jisung

"Hufft!!, aku akan membayar ini dengan harga 3000 won, seperti yang kau mau"

Lucas tersenyum miring, dia ingin lebih dari tiga ribu won








































Tbc

See you, maaf kalo ngegantung

Sorry my typo 🙏

Broken || Chenji/jichen Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang