.
.
.
"Nyokap lo cantik bet njir, mana masih muda" karina duduk di depan lucas
"Iyalah mama siapa dulu"
"Dih"
"Terus yang cowo 2 itu siapa? Ada yang liat mereka panggil lo abang"
"Itu ade gue"
"WHAT?!!!"
"Ck alay lo semua"
"Jadi nyokap lo punya anak 3?!" kaget jeano
"Iya, ade gue kembar cowo" semuanya pada mangap denger lucas cerita
"Umur mama lo berapa?" tanya jono
"Hm 34 minggu depan 35"
"Wahhh hebat gila! Di umur segitu udah punya bujang 3"
"Hoho tentu mama gue emang hebat"
"Emang ga susah ya? Ngurus anak 3 sekaligus. Pastinya pas lo kecil sama ade lo kan rewel nya nauzubillah"
"Yeee gimana sih lo, kan ada bapaknya lucas" karina nomor kepala reyhan
"Eh iya juga ya"
Raut wajah lucas langsung beda dia masukin foto mama ke dalem dompet dan bilang "gue ga punya papa"
Skakmat!
.
"Oh my god! My baby boy~"
"Congratulations muach~"
"Hehe jake hebat kan mama? Jake dapet peringkat 2"
"Hebat banget anak mama"
"Alay lo, gue yang peringkat 1 di 1 sekolah aja biasa aja"
"Mama ruto minta hadiah"
"Ruto mau hadiah apa hm?"
"Ini" wanita itu terkekeh
"Ini masih di depan umum sayang"
"Aaaaa pokoknya ruto mau cium pipi!"
"Mama!!!"
"Iya iya" wanita itu mendekatkan bibirnya ke pipi anak ke 2 nya itu
'Cup'
"Selamat sayang"
"Hehe makasih mama"
"Tch, mama aku juga"
'Cup'
"Ibu lisa!" wali kelas jake datang dan langsung memeluk lisa
"Selamat ya untuk ibu, ibu punya kedua anak yang membanggakan sekolah"
"Iya, terimakasih telah menjadi wali anak saya selama 3 tahun penuh ini ya bu"
Mereka berdua asik mengobrol, jake dan ruto malah berdebat siapa nilai yang paling tinggi
"Gue dapet nilai 98 di matematika, pasti lo kecil!"
"Iya gue kecil gue dapet 97,tapi bahasa Inggris gue 100 wlek!"
Jake merenggut kesal, dia cukup payah dalam bahasa Inggris nilainya saja cuma 90.
"Ishh!"
"Wow wow wow boy, gimana lulus ga?"
"Lulus dong brodi liat gue peringkat 1 di sekolah si Jake cuma 2"
Lucas ngusak rambut haruto "kalian sama-sama hebat"
"Jadi? Kalian mau daftar di SMA mana?"
Jake dan haruto saling memandang
"SMA ABANG DONG!!!" mereka berdua memeluk lucas bersama
"APA?!!!!"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hehe"
.
"Lucas kenapa hm?" lisa liat raut wajah lucas pas masuk ke mobil udah ga enak banget.
"Mama!!"
"Hm?" lisa yang lagi fokus nyetir cuma berde hm ringan
"Masa mama mau sekolahin mereka sama aku sih?"
"Loh emang kenapa?"
"Isshh, ya aku ga mau aja mama, mereka bawel, rese, pasti nanti aku di ganggu mulu"
"Kita ga rese kok bang hehe" Jake jawab dengan polos
"Yoi" lanjut haruto
"Ga boleh gitu lucas" lisa ngelus kepala lucas di sebelahnya tapi tatapan nya masih fokus kedepan
"Mama udah bayar sekolah mereka sampai lulus, kamu mau mama susah?"
Lucas cuma menghela nafas lelah "oke"
"Tapi ada 1 permintaan"
"Apa?"
"Lucas mau motor ya mama, lucas kam udah dewasa mama juga janji kalo lucas umur 18 tahun lucas boleh beli motor"
"Iya mama janji, minggu depan mama beliin ya, tapi..."
"Kok ada tapi sih ma?!"
"Ya harus dong"
"Ada permintaan berarti ada usaha iyakan boy?"
"Yap benar mama!!" Jake
"Yup" haruto
"Apa?" lesu lucas
"Kamu harus dapet 100 di mata ujian harian kamu seminggu ini. Semuanya"
"Mama! Mama mau aku kepala aku meledak?!"
"Emm engga tuh, itu aja sih..."
"Ishhh"
"Gapapa bang, kita juga sama kok"
"Hah maksudnya?" lucas noleh ke si kembar
"Hehe kita di beliin motor sama mama karena nilai kita bagus"
Lucas noleh ke lisa "mama?!"
"Maaf ya lucas, waktu itu mama juga nawarin kamu tapi kamu ga mau. Katanya mau di anter terus deh sama mama"
Iya sih salah lucas pas lulus SMP dapet nilai yang memuaskan di kasih pilihan hadiah malah ga mau.
Aaarrrghhhhh!!!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Mama
Short Storyhanya mengkisahkan seorang ibu dengan ketiga anak bujang nya. "mama tau ga dasi lucas dimana?" "mama! ruto gangguin jake terus ih!" "wleee ngaduan!" cukup ya kepala lisa pusing banget, ga dari kecil sampe jadi bujang selalu bikin kepala mamanya pu...
