hanya mengkisahkan seorang ibu dengan ketiga anak bujang nya.
"mama tau ga dasi lucas dimana?"
"mama! ruto gangguin jake terus ih!"
"wleee ngaduan!"
cukup ya kepala lisa pusing banget, ga dari kecil sampe jadi bujang selalu bikin kepala mamanya pu...
"Nanti malam jadi kaan nemenin gue ke pasar malem?"
"Iya dong, apa sih yang engga buat lo" taerin tersenyum puas dan menggandeng tangan haruto.
Jake menggigit bibir bawahnya, dia tau ini semua salah.
"Har-" ucapan Jake terputus karena haruto pergi duluan.
Jake mengurung dirinya di pojok kelas, sekarang haruto semakin jauh dengannya, bahkan haruto duduk sama taerin.
Jake merasa di kucil kan.
"Weh, taerin bawa pengaruh buruk ya, udah 2 minggu ini lo ga duduk sama haruto mau ngapain aja lo sendiri. Gue tau haruto suka sama taerin tapi ga jauhin lo juga kali"
"Beberapa kali gue liat haruto buang makanan dari bekel yang dia bawa" Jake melotot ke arah wooyoung. Dia duduk sama Jake.
"Serius?!"
"Iya, terserah lo percaya apa engga" wooyoung melanjutkan make up nya.
"Tapi gue harap sih lo harus jauhin haruto sama taerin. Dia bawa hal buruk"
Jake hanya terdiam lesu. Dia ga bisa ngelakuin apapun.
.
Lisa tersenyum cerah, hari ini ulang tahun dirinya makanya kenapa dia ajak anaknya makan di luar.
Umur lisa semakin berkurang...
Lisa takut suatu hati nanti jika ia meninggal entah 1 minggu, 1 bulan bahkan 1 tahun lagi siapa yang akan menjaga 3 bujangnya?
Umur tidak ada yang tau kan?
"Halo lucas"
"Ahh mama ada di lantai 9, hanya ada 1 ruangan"
"Okay, i love u boy"
Selama ini lisa selalu bersikap layaknya seorang ibu yang lembut. Lisa tidak ingin menyakiti mental anak-anaknya jika lisa mendidik mereka keras.
Walaupun sulit lisa tetap berjuang.
Lisa meremat kedua tangannya "bagaimana keadaan ayah dan ibu ya?" setelah menikah dengan taehyung lisa tidak pernah bertemu dengan kedua orang tuanya.
Ya, karena mereka mengusir lisa yang masih belia itu.
Jujur lisa ini anak orang yang mampu, bahkan ayahnya memiliki berbagai bidang properti.
Tapi setelah lisa meninggalkan mereka hidup lisa jatuh.
"Haaah~ aku ga nyangka dulu aku sempat jualan dumpling" lisa memandang dumpling di hadapannya
"Maa" lucas datang dan mengecup pipi serta kening lisa
"Sayang, dimana adikmu??" tanya lisa
"Nanti mereka nyusul"
"Lucas kamu inget ga? Dulu mama pernah jualan dumpling" lisa menunjuk dumpling di depannya
Kedua mata lucas merembun "ma... Jangan ingat itu"
"Kenapa? Mama bangga kok. Waktu itu kok mama kuat banget ya? Kamu yang masih tk aja bantuin mama. Terus mama gendong Jake di depan sama haruto di belakang"
"Walaupun badan mama kecil mama kuat"
Lucas ingat dimana waktu itu.
"Maa" lucas menarik lisa dan memeluk lisa
"Haruto demam dan Jake bertubuh lemah. Kenapa anak mama senang sekali demam sih?"
Menjadi seorang ibu itu tidak mudah. Apalagi lisa. Waktu itu dirinya yang masih muda lisa harus bekerja membanting tulang untuk membeli susu serta popok anak kembarnya.
"Mama masih sayang kalian, mama mohon jangan tinggalkan mama" pada akhirnya lisa meneteskan air matanya
"Mama tau haruto mulai menjauhi mama, begitu pula Jake. Mama salah apa?"
"Apa mama, ibu yang buruk?"
"No ma mama adalah mama paling terbaik di dunia ini"
"Haruto benci mama"
"Jake benci mama"
"MAMA NOO JAKE CINTA MAMA!!!"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
